x

Bali United Kantongi 12 Poin di Sistem Bubble Liga 1, Teco: Tidak Mudah

Jumat, 23 Desember 2022 13:47 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
Selebrasi pemain Bali United usai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada laga BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Surakarta, Kamis (22/12/22). (Foto: Bali United)

INDOSPORT.COM - Bali United cukup puas dengan perolehan 12 poin dalam sistem bubble Liga 1 Indonesia 2022-2023. Melakoni enam partai dalam 18 hari dirasa sebagai pekerjaan yang tidak mudah bagi Ricky Fajrin dkk.

Sebanyak 12 poin diraih dari empat kemenangan atas Persita Tangerang, Madura United, Bhayangkara FC dan PSIS Semarang. Sementara, dua laga lain melawan Borneo FC dan PSS Sleman berakhir dengan kekalahan.

Dalam enam pertandingan itu, Bali United tampil sangat tajam dengan menorehkan 14 gol. Rahmad dan Privat Mbarga masing-masing menyumbang empat gol, menggantikan tugas Ilija Spasojevic yang sedang dipanggil timnas Indonesia.

Pelatih Stefano Cugurra menilai perjalanan Bali United pada sistem bubble ini sangat tak mudah. Dia bisa memahami betapa lelahnya para pemain Liga 1 sepanjang Desember.

"Setelah liga berhenti lumayan lama, kami datang buat bermain enam pertandingan. Kami tahu untuj semua pemain, bukan Bali United saja, semua laga ini tak mudah," kata Teco, sapaan akrab Stefano Cugurra, Kamis (22/12/22).

Baca Juga

Sehingga, Teco cukup senang ketika empat kemenangan bisa didapat Bali United. Tambahan 12 poin menjaga Bali United tetap ada di papan atas Liga 1 2022-2023.

"Saya pikir kami sangat bagus, bisa memenangi empat pertandingan dan harus menerima dua kali kekalahan," tutur Stefano Cugurra.

Baca Juga

Satu kemenangan didapat atas PSIS Semarang (3-0) di Stadion Manahan Solo, Kamis (22/12/22). Dua gol disarangkan M Rahmat plus sumbangsih Privat Mbarga.

Kemenangan ini bukan sekadar tiga poin. Namun, kemenangan telak atas PSIS merupakan bekal menatap 17 laga pada putaran kedua Liga 1 2022-2023.

"Kami menutup putaran pertama dengan kemenangan. Pasti kami senang dengan hasil ini dan permainan tim," jelas pelatih berkebangsaan Brasil tersebut.

Baca Juga

1. Juara 3 Kali Beruntun?

Laga BRI Liga 1 antara PSIS Semarang vs Bali United di Stadion Manahan, Surakarta, Kamis (22/12/22). (Foto: Bali United)

Sistem bubble ini menjadi gambaran betapa ketatnya persaingan di Liga 1 2022-2023. Bali United mendapat dua kesempatan untuk menjadi pemuncak klasemen.

Menurut Teco, situasi ini bakal berlanjut pada putaran kedua nanti. Saat ini para klub Liga 1 masih menanti kapan putaran kedua bisa berlanjut lagi.

"Kami harus lihat buat putaran kedua. Saya pikir ada banyak tim akan bekerja keras untuk menduduki posisi atas, termasuk kami," tukas Teco.

Baca Juga

Ditambahkan bek Bali United, I Komang Tri Arta Wiguna, kemenangan atas PSIS Semarang merupakan angin segar untuk menutup putaran pertama.

Komang Tri memuji perjuangan tim untuk mengalahkan PSIS. Mantan pemain timnas Indonesia U-19 ini meyakini para suporter di Bali gembira akan kemenangan ini.

"Sungguh malam yang indah buat Bali United untuk mengakhiri putaran pertama. Semoga kami terus di papan atas dan menjadi juara," imbuh Komang Tri.

Baca Juga

Bali United menutup putaran pertama dengan koleksi 33 poin, hasil 11 kemenangan dan menelan enam kekalahan. Tambahan 14 gol pada sistem bubble membuat mereka mengemas 36 gol dalam 17 laga.

Koleksi poin tersebut menjadi modal untuk mewujudkan ambisi juara Liga 1 tiga kali berturut-turut. Bakal menjadi sejarah besar ketika pasukan Teco bisa mewujudkannya.

PSIS SemarangBali UnitedLiga IndonesiaStefano Cugurra TecoLiga 1Bola IndonesiaBerita Liga 1Liga 1 2022-2023One Football

Berita Terkini