x

4 Catatan Menarik dari Duel Nottingham Forest vs Chelsea di Liga Inggris

Senin, 2 Januari 2023 11:18 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
Mateo Kovacic (tengah) dan Hakim Ziyech (kiri) berjalan lesu usai Chelsea kalah dari Brighton (29/10/22). (Foto: Reuters/John Sibley)

INDOSPORT.COM - Banyak fakta menarik yang lahir usai pertandingan antara Nottingham Forest vs Chelsea di Liga Inggris.

Chelsea harus menelan kekecewaan saat bertandang ke markas Nottingham Forest di Stadion City Ground pada pertandingan pekan ke-18 Liga Inggris, Minggu (01/01/23) malam WIB.

Tampil dominan di babak pertama, The Blues hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Nottingham Forest.

Gol Chelsea dicetak oleh Raheem Sterling sedangkan gol tuan rumah dibuat  oleh Serge Aurier.

Hasil ini membuat Chelsea gagal memangkas jarak untuk menembus zona Eropa atau empat besar.

Baca Juga

Mereka tertarahan di peringkat ke-8 dengan 25 poin dari 16 laga, sementara itu Nottingham Forest berada di posisi ke-18 dengan 14 poin dari 17 pertandingan.

The Blues tampil dominan agresif sehingga mereka bisa unggul lebih dahulu melalui gol Sterling di menit ke-16.

Baca Juga

Usai unggul, Forest tak lagi berani gegabah menyerang. Chelsea, di sisi lain, bisa leluasa mengontrol jalannya laga, sayang tidak ada gol tambahan yang tercipta di babak kedua.

Memasuki babak kedua, Nottingham Forest bermain lebih baik dan sabar dalam membangun serangan.

Keputusan itu membuahkan hasil di menti ke-63.  Dari sepak pojok di sisi kanan, bola gagal dihalau dengan sempurna oleh Kai Havertz dan kemudian disundul oleh Boly.

Baca Juga

Boly kemudian memberikan umpan bola ke Aurier dan langsung ditendang ke arah gawang, tanpa bisa dihalau dan berbuah gol. 

Skor 1-1 bertahan hingga babak kedua selesai. Usai pertandingan Nottingham Forest vs Chelsea, terdapat sejumlah fakta menarik. Apa saja itu?


1. Momok Duet Pantai Gading

Selebrasi Taiwo Awoniyi dalam laga Liga Inggris antara Nottingham Forest vs Liverpool

Keberhasilan Nottingham Forest dalam memetik satu poin atas Chelsea, tidak lepas dari performa duet pemain asal Pantai Gading mereka yang berbahaya.

Gol tunggal penyamakan kedudukan dicetak oleh pemain Pantai Gading, Serge Aurier, berkat kerja sama apik dengan rekan senegaranya yakni Willy Boly.

Opta mencatat, kombinasi Aurier-Boly jadi duet Pantai Gading ketiga di Liga Inggris yang sukses mencetak gol.

Sebelumnya ada duet Didier Drogba-Salomon Kalou, serta Yaya Toure-Wilfried Bony di Manchester City.

Musim ini, Aurier telah membuat 10 penampilan dan membuat 1 gol untuk Nottingham Forest.

Baca Juga

Sedangkan Wily Boly baru tampil dalam 6 pertandingan dan membuat 1 assist di semua kompetisi.

Chelsea Melempem

Sejak pergantian kepelatihan dari Thomas Tuchel ke Graham Potter, performa Chelsea rupanya tidak banyak perubahan.

Baca Juga

Mengawali musim dengan kurang memuaskan, hingga saat ini mereka masih tampil mengecewakan.

Alhasil, The Blues banyak kehilangan poin penting di Liga Inggris sehingga tidak bisa mendongkrak posisi mereka ke papan atas atau zona Eropa.

Dari 16 pertandingan yang sudah dilakoni di Liga Inggris, Chelsea hanya bisa mengumpulkan 25 poin.

Bukan cuma itu, torehan ini juga jadi yang terendah bagi mereka sejak musim 2015/16. Di musim tersebut, Chelsea akhirnya finis di peringkat 10.

Baca Juga

2. Graham Potter Kesulitan Angkat Performa Chelsea

Ekspresi kecewa Graham Potter di laga Manchester City vs Chelsea (10/11/22). (Foto: REUTERS/Craig Brough)

Graham Potter ditunjuk menjadi pelatih Chelsea untuk menggantikan Thomas Tuchel pada 08 September 2022 lalu, setelah dirinya mampu membawa Brighton jadi kuda hitam di Liga Inggris musim lalu.

Di awal kepemimpinannya, Potter sempat membawa Chelsea memenangi tiga pertandingan Liga Inggris secara beruntun.

Namun kini, ia kesulitan membawa timnya meraih tiga poin. Dari tujuh pertandingan yang sudah dilalui, Chelsea jarang menang.

Tercatat dari tujug laga itu, Chelsea hanya bisa meraih satu kemenangan. Sisanya, tiga kali imbang dan tiga kali kalah, termasuk imbang melawan Nottingham Forest pekan ini.

Sulit Tembus Zona Eropa

Chelsea yang merupakan salah satu klub langganan tampil di Liga Champions dari Liga Inggris, musim ini harus terseok-seok untuk bisa mendapatkan tiket ke ajang Eropa.

Pasalnya, hingga pekan ke-18 mereka masih berada di peringkat ke-8 dengan 25 poin.

Chelsea berselisih 7 angka dari batas terakhir zona Eropa atau Liga Champions, peringkat ke-4 yang diisi oleh Manchester United dengan 32 poin.

Jika kesulitan, peluang Chelsea untuk bisa tetap main di Eropa musim depan ada di peringkat ke-5 atau ke-6 yakni berkompetisi di Liga Europa atau UEFA Conference League.

"Kompetisi masih lama jadi akan keliru untuk memikirkan apa yang bisa terjadi dalam waktu lima bulan. Kami harus lebih konsisten."

"Finis empat besar itu selalu sulit karena pesaing anda itu adalah tim-tim besar dengan banyak pemain dan pelatih top.

"Kami perlu fokus pada pertandingan berikutnya tapi sudah jelas kami masih memiliki sebuah jalan yang panjang di depan," Potter menambahkan.

ChelseaNottingham ForestLiga InggrisGraham Potter

Berita Terkini