4 Pelatih yang Bisa Juara Liga di dengan Kalahkan Tim Asuhan Pep Guardiola
INDOSPORT.COM - Pep Guardiola adalah salah satu pelatih terbaik di dunia. Namun, tidak selamanya dia bisa membawa timnya juara, bahkan beberapa kali disalip oleh tim lain.
Pelatih asal Spanyol itu sudah memenangi 10 gelar liga dalam 13 musim. Artinya, trofi liga selalu membuntutinya kemana dia pergi.
Nama besarnya pertama kali muncul sejak menangani tim muda Barcelona pada 2007. Setahun berikutnya, Guardiola dipercayakan mengambil alih tim utamanya.
Rupanya, pelatih 51 tahun ini sukses membawa Barcelona meraih kejayaan, termasuk meraih treble winner. Sebuah pencapaian yang tidak sembarangan tim lain bisa meraihnya.
Setelahnya, dia pindah ke Bayern Munchen dan kini menetap di Manchester City, Lagi-lagi, Guardiola sukses mempersembahkan banyak gelar liga untuk tim-tim tersebut.
Tetapi, ada masanya di mana Guardiola tidak 'semenakutkan' itu. Dalam beberapa kesempatan, timnya bisa dikalahkan oleh pelatih dan tim lain.
Berikut empat pelatih yang bisa menjuarai liga di atas tim asuhan Pep Guardiola.
Jose Mourinho - Real Madrid (2011-2012)
Guardiola memimpin Barcelona dengan meraih tiga gelar LaLiga dalam tiga tahun pertamanya dari 2008 hingga 2011.
Gelar ini kemudian dihentikan oleh Jose Mourinho ketika hadir melatih Real Madrid pada Juli 2010. Kemenangan pertama Mourinho di El Clasico adalah di final Copa del Rey 2011.
Setelah sukses menjuarai Copa del Rey, Mourinho kembali mengalahkan Barcelona-nya Guardiola untuk memenangi LaLiga 2011-2012.
Madrid unggul sembilan poin dari Barcelona yang punya total 91 poin di peringkat kedua. Kekalahan ini membuat Blaugrana melepas Guardiola.
1. Antonio Conte - Chelsea (2016-2017)
Setelah sukses merebut tiga gelar Bundesliga secara beruntun, Guardiola tiba di Manchester City pada Juli 2016.
Meski berhasil memenangi enam pertandingan pertamanya di Liga Inggris, performa Man City malah menurun dan mengakhiri musim tanpa trofi.
Berbeda dengan Chelsea yang kala itu dikepalai oleh Antonio Conte. Kekalahan dari Liverpool dan Arsenal di awal musim justru membuat The Blues bangkit.
Conte membawa Chelsea meraih 13 kemenangan beruntun dari Oktober-Desember. Di akhir musim, mereka menjuarai Liga Inggris 2016-2017 dengan unggul 15 poin dari Man City di posisi ketiga.
Mauricio Pochettino - Tottenham (2016-2017)
Di musim 2016-2017, Chelsea bukan satu-satunya tim yang berhasil mengungguli Man City, tetapi juga ada Tottenham Hotspur yang finis di urutan kedua.
Saat itu, Mauricio Pochettino berhasil membawa Tottenham finis sebagai runner-up Liga Inggris usai merengkuh total 86 poin liga.
Ini adalah tahun puncak Tottenham dengan rekor finis dan penghitungan poin di era Liga Inggris.
Kesuksesan ini dimulai dengan mengakhiri awal kemenangan 100 persen Man City dengan kemenangan 2-0.
2. Jurgen Klopp - Liverpool (2019-2020)
Sebelum Guardiola tiba di Man City, Jurgen Klopp lebih dulu hadir delapan bulan sebelumnya dengan menukangi Liverpool pada Oktober 2015.
Di bawah kepelatihan Klopp, Liverpool sukses menjelma menjadi salah satu tim yang disegani, baik di Inggris maupun di Eropa.
Salah satunya adalah dengan menyegel gelar Liga Inggris 2019-2020 lewat raihan 99 poin. Mereka unggul 18 poin dari Man City yang finis kedua.
Dua musim berikutnya, Klopp nyaris mengulangi hal yang sama. Sayangnya, Man City juara Liga Inggris 2021-2022 dengan unggul satu poin di atas Liverpool.