Fenomena Langka! Southampton vs Man City, The Citizens Gagal Catatkan Tembakan ke Gawang
INDOSPORT.COM – Manchester City secara mengejutkan tak mampu mencatatkan satu tembakan tepat ke gawang Southampton, sekaligus mengakhiri perjalanan di Piala Liga Inggris 2022-2023.
Bertandang ke markas Southampton, di Stadion St Mary’s, Kamis (12/01/23) dini hari WIB, Manchester City justru tersingkir dari Piala Liga Inggris usai takluk dengan skor 2-0.
Dengan menurunkan pemain lapis keduanya, Pep Guardiola berharap bisa mengulang kemenangan seperti ketika menghadapi Chelsea di putaran ketiga Piala FA.
Finalis Piala Dunia 2022, Julian Alvarez, kembali mendapatkan kesempatan untuk bermain sejak awal bersama Jack Grealish dan Phil Foden di lini depan.
Tapi, ketiga pemain Manchester City itu justru gagal mencetak gol. Bahkan, jika ditotal secara keseluruhan mereka hanya melepaskan empat tembakan.
Sebaliknya, Southampton justru tampil cukup tajam di lini depan meskipun mereka kalah dalam segi penguasaan bola.
Berdasarkan catatan statistik di pertandingan tersebut, Southampton mampu melepaskan 12 tembakan dengan empat di antaranya berhasil menuju gawang.
Dari jumlah tembakan tersebut, dua di antaranya sukses menjadi gol yang dicetak oleh Sekou Mara (23’) dan Moussa Djenepo (28’).
Sementara itu penampilan apik dari Romeo Lavia, mantan gelandang Manchester City U-23 itu turut memberikan assist untuk gol Moussa.
Namun, hal yang lebih mengejutkan lagi adalah kegagalan Manchester City dalam melepaskan tembakan ke arah gawang Southampton.
1. Manchester City Gagal Melepaskan Tembakan ke Arah Gawang
Setelah tertinggal 2-0 di babak pertama, Pep Guardiola lantas melakukan sejumlah pergantian dengan memasukkan pemain andalannya.
Nathan Ake, Kevin De Bruyne, hingga Erling Haaland dimasukkan oleh Pep dengan harapan bisa mengembalikan ketertinggalan.
Kendati demikian, hal tersebut ternyata tak mampu membantu Manchester City untuk mengalahkan tim tuan rumah.
Kejadian ini cukup langka, di mana Manchester City yang memiliki jumlah gol cukup banyak tak mampu melepaskan tembakan tepat ke arah gawang.
Haaland yang berada di puncak daftar pencetak gol terbanyak juga gagal menjadi pembeda, karena hanya mampu melepaskan satu percobaan.
Bahkan, De Bruyne juga tidak mampu memberikan ancaman, karena hanya mampu melepaskan satu umpan kunci tanpa melakukan percobaan tembakan sekali pun.
Hal ini menunjukkan bahwa Southampton sukses bertahan dengan baik demi menjaga keunggulan mereka.
Pemain bertahan seperti Lyanco, Duje Caleta-Car, Mohammed Salisu, hingga Kyle Walker-Peters berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Oleh karena itu, berkat penampilan dari pemain bertahan tersebut, Southampton sukses meredam dan mematikan lini depan Manchester City di Piala LIga Inggris atau Carabao Cup.
Sumber: Sofascore