Shin Tae-yong Mau Pulang Kampung, PSSI Masih Cari Waktu Evaluasi Timnas Indonesia
INDOSPORT.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, masih mencari waktu yang baik untuk membahas evaluasi timnas Indonesia dengan pelatih Shin Tae-yong. Terlebih, ia akan kembali ke Korea Selatan dalam waktu dekat.
PSSI memang dikabarkan akan melakukan evaluasi terkait kinerja pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pasca kegagalan di Piala AFF 2022.
Diutarakan oleh Indra Sjafri bahwa pihaknya dan Shin Tae-yong masih mencari waktu yang tepat untuk berbicara dan melakukan evaluasi.
"Sekarang kami lagi cari waktu karena Coach Shin juga perlu istirahat," ucap Indra Sjafri saat ditemui pewarta di Kantor PSSI, Senayan, Jumat (13/1/23).
Indra Sjafri menjelaskan, permasalahan waktu menjadi sedikit kendala dalam proses evaluasi lantaran Shin Tae-yong dikabarkan akan kembali pulang negaranya Korea Selatan.
"Kalau nggak salah tanggal 16 dia ke Korea Selatan dulu. Jadi, apakah evaluasi dilakukan sebelum ke sana masih dikomunikasikan. Soal berapa lama di sana kami juga tidak tahu. Apakah lama atau sebentar," jelas Indra Sjafri.
Terkait suara sumbang dari Exco PSSI yang meminta Shin Tae-yong dicopot dari jabatan pelatih timnas Indonesia, Indra Sjafri belum bisa banyak berkomentar. Terlebih, evaluasi saja belum dilakukan.
"Evaluasi saja belum, kan belum ngobrol dengan Shin Tae-yong. Apa yang sudah dilakukan padahal dukungan kami sudah bagus dari federasi dan lainnya itu nanti dibicarakan," jelas Indra Sjafri.
"Karena hasil timnas Indonesia itu menjadi dasar untuk kegiatan PSSI ke depan. Jadi, hasil setiap timnas harus evaluasi. Tapi evaluasi jangan berpikir macam-macam," tukasnya.
1. Target Meleset
Sekadar informasi, Shin Tae-yong gagal meraih target yang dicanangkan PSSI untuk timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Skuat Garuda mentok di semifinal.
Padahal, timnas Indonesia ditargetkan meraih juara edisi ini, namun perjalanan mereka harus berakhir tragis usai dicukur Vietnam dua gol tanpa balas di semifinal.
Dengan ini, timnas Indonesia belum juga kesampaian merengkuh trofi Piala AFF. Pencapaian terbaik hanya sebatas runner-up enam kali (2000, 2002, 2004, 2010, 2016, 2020).