Al Nassr Berpotensi Selamatkan Karier 'Flop' Eden Hazard di Real Madrid, Bakal Ikuti Jejak Ronaldo?
INDOPSORT.COM - Penampilan Eden Hazard jauh dari ekspektasi Real Madrid, namun Al Nassr sangat tertarik untuk memboyongnya di bursa transfer pemain berikutnya.
Spekulasi soal masa depan Eden Hazard sukses membetot perhatian khalayak dalam beberapa bulan terakhir. Pasalnya, ia mulai kehilangan tempat bermain di Real Madrid.
Tak masuk dalam skema utama permainan Carlo Ancelotti membuatnya terus dikaitkan dengan pintu keluar Real Madrid dalam waktu dekat.
"Saya tidak akan pergi dari Real Madrid di bursa transfer Januari, karena saya punya keluarga dan sangat suka dengan suasana Kota Madrid. Mungkin hal itu akan terjadi di bursa transfer musim panas," kata Hazard, dikutip dari Marca.
Di sisi lain, sejumlah klub siap memperebutkan kontrak pemain berpaspor Belgia tersebut. Laporan terbaru, Eden Hazard berpotensi bergabung dengan Al Nassr.
Peluang melihat Hazard duet dan satu tim bersama Cristiano Ronaldo tampaknya juga bukan hal yang mustahil. Pasalnya, salah satu media Spanyol melaporkan bahwa Eden Hazard sudah bertemu langsung pelatih Al Nassr, Rudi Garcia.
Dewi fortuna sepertinya memang tidak berpihak ke Eden Hazard pasca dirinya memutuskan hengkang dari Chelsea dan bergabung dengan Real Madrid pada 2019 silam.
Pemain 32 tahun itu lebih sering absen karena menderita cedera panjang dan sejauh ini baru membukukan 7 gol dan 11 assist dari 73 pertandingan bersama Real Madrid.
Gerilya Al Nassr menarik bintang eropa ke Liga Arab Saudi tak akan berhenti sampai di Hazard, pihaknya juga bertekad menarik Sergio Ramos dan Luka Modric.
"Saya masih ada sisa kontrak selama semusim dan itu (pindah ke klub lain) menjadi keputusan Real Madrid. Jika klub mengatakan pada saya: 'Eden, terimakasih atas empat tahunnya, namun sekarang, Anda harus pergi'. Saya tentu akan menerima keputusan tersebut," pungkas Eden Hazard.
1. Alasan Eden Hazard Gagal Bersinar di Real Madrid
Real Madrid sempat kelimpungan kala ditinggal Cristiano Ronaldo pada 2018 silam. El Real pun kemudian memboyong bintang Chelsea, Eden Hazard untuk menutup celah dalam skuatnya.
Pemain Timnas Belgia itu diboyong dari Chelsea dengan mahar yang cukup tinggi, yakni 115 juta euro atau sekitar hampir Rp 2 triliun. Harga ini dinilai sepadan berkat performa apik Hazard di Premier League.
Bersama Chelsea, Eden Hazard sukses meraih 2 gelar Premier League, Liga Europa dan menorehkan 110 gol dan 92 assist dari 352 laga.
Sebuah jaminan yang diharapkan bisa berlanjut di Santiago Bernabeu. Namun, fakta berkata lain, performa peman 32 tahun itu justru malah anjlok di Real Madrid.
Ia seringkali diterpa badai cedera, tercatat Hazard sempat abses selama 59 pertandingan di Real Madrid. Jumlah itu setara dengan kehilangan lebih dari satu musim sejak pertama kali direkrut El Real pada 2019.
Faktor ini juga membuat Eden Hazard tidak mendapat kesempatan untuk mendongkrak performa Real Madrid yang masih amburadul.
Selain itu, seiring termakan jumlah usia performa Hazard kian menurun. Hal ini juga umum terjadi bagi pesepakbola berusia 30 tahun, kondisi kepala tiga tersebut menjadi garis batas antara puncak dan akhir karier mereka.
Fisik dan kecepatan Hazard sejatinya sudah mulai meredup di Real Madrid tak seperti masa kejayaannya di Chelsea. Lebih lanjut, ia juga sempat dihadapkan dengan masalah lain, yakni kelebihan bobot badan yang drastis.
Tak hanya dua faktor tersebut, penempatan Hazard serupa terlihat sama semasa di Chelsea. Meski bermain di sayap kiri di The Blues, ia sering menyilang ke dalam pertahanan lawan untuk mencetak gol.
Namun, di Madrid hal itu tidak terlihat, sang playmaker belum bisa menikmati kesuksesan serupa di Ibu Kota Spanyol. Dia baru mencetak 5 gol dan 9 assist dari total 49 laga di segala ajang.
Sumber: Marca, Daily Mail