Rela Marselino Ferdinan Dibajak Klub Luar, Aji Santoso Beri Pesan Keras
INDOSPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengatakan tidak masalah apabila salah satu pemain andalannya, Marselino Ferdinan dibajak klub luar negeri.
Dia menilai anak muda 18 tahun itu layak beraksi di lebel yang lebih tinggi. Aji Santoso menilai Marselino adalah talenta terbaik yang kini dimiliki Timnas Indonesia
Apabila ada klub luar negeri yang serius mengajukan tawaran untuk adik kandung Oktafianus Fernando itu, Aji Santoso rela melepasnya dari skuat Persebaya Surabaya.
"Tentu saya tahu semuanya. Dia pemain muda sangat berbakat. Masa depannya cerah," kata Aji.
"Saya support kalau ada tim luar negeri yang inginkan dia. Dia masih sangat muda, pasti saya akan lepas," tambahnya.
Marselino Ferdinan baru saja tampil apik bersama Persebaya pada laga terakhir Liga 1 2022. Ia mencetak dua gol ke gawang Persita Tangerang dan membawa Bajul Ijo menang telak dengan skor 5-0.
Sebelumnya di Piala AFF 2022, Marselino Ferdinan catatkan rekor baru sebagai pencetak gol termuda Timnas Indonesia. Dia melewati catatan yang pernah diukir mantan pemain Persipura, Boaz Solossa.
Gol debut Marselino di Piala AFF 2022 terjadi ke gawang Filipina pada laga keempat Piala AFF 2022 di Stadion Rizal Memorial, Manila, 2 Januari 2023 di usianya yang 18 tahun, 3 bulan dan 24 hari.
Catatan itu membuatnya menggeser rekor Boaz yang sebelumnya memegang rekor pemain termuda Indonesia di Piala AFF pada usia 18 tahun, 9 bulan, dan 1 hari.
Marselino Ferdinan juga sempat masuk daftar 60 pemain muda terbaik 2021 lalu versi media Inggris yaitu The Guardian.
1. Diincar Beberapa Klub Eropa
Berkat penampilan konsistennya, Marselino Ferdinan dikabarkan sedang dalam radar klub-klub Eropa. Ada lima klub disebut berminat padanya, tapi nama-nama klub masih tertutup rapat.
Ibu Marselino, Ani, mengaku sudah diberi mengenai ketertarikan sejumlah klub Eropa yang ingin merekrut putranya itu.
Teranyar, klub raksasa Belanda, Feyenoord Rotterdam disebut tertarik dengan bakat Marselino. Utusan PSSI, Hamdan Hamedan mengatakan klub tersebut sangat tertarik dan ingin melihat langsung penampilan sang pemain.
Untuk itu, Aji Santoso lantas memberikan pesan kepada Marselino. Anak muda kelahiran Jakarta itu tak cepat berpuas diri karena itu akan menghancurkan karir sepak bolanya.
Marselino diminta untuk tetap rendah hati, disiplin, kerja keras dan tetap bersandar pada Yang Maha Kuasa.
"Tapi, dengan catatan dia tidak terlalu cepat puas diri. Saya pesan itu. Jangan cepat bangga. Jangan rendahkan pemain lain. Humble. Rendah hati," ujar Aji Santoso.
"Sebagai pelatih dan saudara, saya pesan jangan terlalu cepat puas. Pemain bola baru boleh puas kalau udah selesai main bola, kalau sudah pensiun sebagai pemain bola."
"Selama masih jadi pemain bola, belum boleh puas. Karena puas akan bahayakan buat Marsel. Tetap humble dan hargai orang lain," tegas eks pemain Timnas Indonesia itu.
Peluang Marselino untuk abroad terbuka lebar, sebab dia tergabung dalam naungan agensi Dusan Bogdanovic.
Dusan adalah agen yang telah menjembatani tiga pemain muda Indonesia berkarier di luar negeri. Yaitu, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Pratama Arhan.