Jelang Manchester City vs Arsenal, Guardiola Ungkap akan Ada Keributan di Pinggir Lapangan
INDOSPORT.COM – Manchester City vs Arsenal di ajang Piala FA (FA CUP) bukan sekadar pertandingan antar tim, tetapi juga pertandingan antar dua pelatih emosional Pep Guardiola dan Mikel Arteta di pinggir lapangan.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta dan Pelatih Manchester City, Pep Guardiola merupakan dua pelatih yang sangat emosional saat mendampingi masing-masing timnya saat bertanding dari pinggir lapangan.
Kedua pelatih pernah bekerja sama dalam satu tim kepelatihan untuk Manchester City, di mana Pep Guardiola sebagai pelatih dan Mikel Arteta asisten pelatih.
Pertandingan ini juga menjadi ajang adu antara murid dan mentor dalam kepelatihan yang patut dinantikan siapa yang paling jitu meramu timnya.
Pep Guardiola mengaku bersedia melakukan keributan di pinggir lapangan dengan bos Arsenal Mikel Arteta dalam pertandingan tersebut keduanya siap untuk pertemuan di pinggir lapangan.
Namun, Pep Guardiola mengakui dirinya dapat bentrok dengan bos Arsenal, Mikel Arteta, meskipun keduanya berteman dekat.
Mikel Arteta menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City selama tiga setengah tahun sebelum mengambil alih Arsenal, telah dikritik musim ini karena perilakunya yang terlalu bersemangat dan emosional terhadap ofisial.
Bukan sesuatu yang tidak mungkin pertandingan ini memanas, sehingga ada perselisihan antar kedua pelatih karena keinginan kuat mereka untuk menang.
“Apapun bisa terjadi di pinggir lapangan pada saat-saat pertandingan, saya mengajarinya beberapa hal, tapi ini itu berasal dari dirinya sendiri, karakternya dan itu sudah ada,” ujar Guardiola dikutip dari Mirror.
“Saya tahu Mikel dan saya merasa, selama kami bekerja sama yang dia lakukan itu tidak palsu, saat kami dalam sesi latihan dan pertandingan, dia selalu mengeluh tentang wasit dan itu sebagai asisten pelatih,” imbuhnya.
1. Pep Guardiola Akui Saat Ini Mikel Arteta adalah Rivalnya
Setelah menjadi rekan kerja selama tiga setengah tahun memang Pep Guardiola menyadari akan bertarung di pinggir lapangan dengan Mikel Arteta cepat atau lambat.
Kendati demikian, Guardiola mengaku pertandingan Manchester City vs Arsenal tidak akan mengubah rasa hormat dirinya dengan Mikel Arteta begitu pun sebaliknya.
Terlepas dari rasa hormat itu, Guardiola menyebut saat ini Arteta sekarang adalah rivalnya dan mengatakan terakhir kali mereka berbicara adalah saat Natal dan Tahun Baru.
“Selamat Natal dan selamat tahun baru adalah yang terakhir kalinya, Arteta saingan, besok dia ingin mengalahkan saya dan saya ingin mengalahkannya,” kata Guardiola.
“Saya kami berdua dan dalam kekalahan kami bukanlah teman terbaik. Saya sangat menghormati dia sebagai pribadi dan manajer. Itu tidak akan berubah jika kita bertarung di pinggir lapangan,” imbuhnya.
Manchester City akan berhadapan dengan Arsenal di ajang Piala FA pada Sabtu (28/01/23) pukul 03.00 WIB yang dilangsungkan di Etihad Stadium markas The Citizens.
Musim ini kedua tim saling bersaing sikut-sikutan di klasemen Liga Inggris dengan Arsenal berada di puncak sedangkan Manchester City berada di peringkat kedua.
Tentunya pencapaian ini cukup mengesankan untuk Mikel Arteta karena sebagai pelatih berhasil mengangkangi mentornya Pep Guardiola saat ini untuk sementara waktu.
Mikel Arteta memang mnegakui jika dirinya belajar banyak dari sosok Pep Guardiola sejak dirinya menjadi pemain hingga menjadi asistennya di Manchester City beberapa musim lalu.
Musim ini di Liga Inggris, pertandingan antara Manchester City vs Arsenal belum berlangsung satu kali pun, jadi pertemuan kedua tim di ajang Piala FA menjadi pertemuan pertama musim ini.
Sumber: Mirror