Performa Anjlok di Liga 1, Fabio Lefundes Buka Opsi Angkat Kaki dari Madura United
INDOSPORT.COM - Madura United kembali gagal mengentaskan diri dari keterpurukan seusai mengalami 3 kekalahan secara beruntun pada putaran kedua Liga 1.
Menjalani jadwal laga ke-21, tim berjulukan Laskar Sape Kerrab ditaklukkan Persebaya Surabaya dalam Derby Jatim, Minggu (29/01/23).
Yang lebih menyesakkan, kekalahan itu dialami Madura United di hadapan lebih dari 5 ribu suporter di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan.
"Hari ini benar-benar pukulan yang sangat berat bagi kami. Pertandingan yang sulit sekali," ucap Fabio Araujo Lefundes dalam sesi post-match press conferrence.
Pelatih Madura United asal Brasil itu paham betul terhadap konsekuensi atas tren buruk yang menerpa anak asuhnya.
Bagaimana tidak, kekalahan dari Persebaya menjadi yang ketiga kali secara beruntun bagi Madura United di Liga 1.
Sebelumnya, mereka kalah 0-1 saat menjamu Persib Bandung (20/01/23) dan 0-2 di markas Persik Kediri (24/01/23).
"Saya membuka komunikasi dengan manajemen klub jika memang ada opsi pergantian (pelatih)," beber Fabio Lefundes.
Hal itu sebagai upaya dalam memenuhi tanggung jawabnya sebagai pelatih Madura United. Kekalahan beruntun jelas bukan kabar bagus.
"Saya juga merasa motivasi telah menurun. Disisi lain, pemain juga ada yang tidak bisa menjalankan taktikal kami," urai dia.
1. Semakin Tertinggal
Yang pasti, rentetan hasil buruk langsung berimbas nyata terhadap posisi Madura United di klasemen Liga 1.
Tim Laskar Sape Kerrab semakin tertinggal dari persaingan di jalur juara, dengan menghuni peringkat 4 berbekal 36 poin.
PSM Makassar yang berada tepat dengan 38 poin diatas MU berpeluang menjauh karena masih akan menjamu Rans Nusantara FC (30/01/23).
Begitu pula Persija Jakarta yang mengumpulkan 41 poin dan Persib Bandung dengan 39 poin. Bahkan, posisi MU juga terancam oleh Bali United (35).
"Ketika tim mengalami kekalahan, jelas harus segera mencari solusi. Mungkin ini saat terbaik untuk saya berhenti," pungkas Fabio Lefundes.