Rotasi Berujung Kalah, Pelatih Persik Kediri Berdalih Jadwal Liga 1 Mepet
INDOSPORT.COM - Kekalahan yang dialami Persik Kediri 0-2 di markas Borneo FC dalam lanjutan Liga 1, Senin (30/01/23), tak lepas dari kebijakan untuk merotasi beberapa pemain.
Divaldo Alves merubah the winning team ketika dua kali meraih kemenangan beruntun, 3-2 atas Bhayangkara FC dan 2-0 atas Madura United.
Padahal, lawan yang dihadapi Persik adalah Borneo FC, tim yang sedang gencar bersaing di jalur juara kompetisi.
Setidaknya ada 4 nama baru pada starting eleven tim. Mereka adalah Beni Oktavianto, Anderson do Nascimento, Fahad Abdullah dan Rangga Widiansyah.
Anderson menggantikan peran Vava Mario Yagalo di lini belakang. Rangga mengisi bek kiri dan Fahad di sisi kanan.
"Ya, beberapa pemain yang masuk kali ini memang bukan yang biasanya menjadi pemain inti. Tapi mereka tetap fight," bela Divaldo Alves.
Pelatih Persik Kediri asal Portugal itu pun menandaskan bahwa kebijakan rotasi salah satunya mempertimbangkan kondisi pemain.
"Ada beberapa pemain yang sedang cedera. Yusuf (Meilana) ada sedikit cedera, lalu Agil (Munawar) akumulasi kartu (kuning)," ulas Divaldo perihal bek kanan dan kirinya itu.
Sementara Beni mengisi slot yang biasanya dimainkan Renan Silva. Renan sendiri ditarik ke lini tengah.
"Karena Ady Eko Jayanto (gelandang) juga sedang cedera. Jadi memang ada beberapa pemain tak bisa turun," sambung dia.
1. Jadwal Liga 1 Mepet
Seiring hal itu, Divaldo Alves berdalih bahwa rotasi pemain yang dilakukannya juga tak lepas dari jadwal kompetisi yang mepet.
Sistem buble yang mengharuskan setiap tim bermain 6 laga dalam 21 hari memberi efek yang mulai dirasakan oleh Persik.
"Setiap 2 sampai 3 hari tim harus bermain. Sekarang terlihat banyak pemain yang mengalami cedera," beber Divaldo.
Sementara pada putaran kedua ini, Persik harus bertanding setiap 5 hari sekali. Pasca away ke Borneo FC, Persik harus menjamu PSIS Semarang Sabtu (04/01/23).
"Kami akan menjaga semaksimal mungkin para pemain untuk tetap dalam kondisi terbaiknya," Divaldo memungkasi alasan soal rotasi pemain.