Graham Potter Ngaku Tidak Ikut-ikutan soal Transfer 'Gila' Enzo Fernandez ke Chelsea
INDOSPORT.COM – Pelatih klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, Grahama Potter mengungkap jika tidak turut campur terkait transfer Enzo Fernandez yang biayanya memecahkan rekor.
Chelsea semenjak di bawah kepemilikan Todd Boehly sangat jor-joran dalam mendatangkan pemain. Setidaknya dari dua bursa transfer terakhir sudah menghabiskan uang sekitar 600 juta poundsterling.
Dari total 600 juta poundsterling yang dibelanjakan itu, pemain termahal yang didatangkan ialah pada sosok Enzo Fernandez yang ditebus dari Benfica yakni sekitar 120 juta euro.
Dari total uang tersebut, Chelsea sudah memiliki 14 pemain baru yang tidak semua pemain anyarnya itu didaftartkan dalam skuad Liga Champions musim ini.
Rupanya, Grahama Potter mengaku jika tidak ikut campur soal kedatangan Enzo Fernandez ke Chelsea yang ditebus dengan harga super mahal.
Dilansir dari football.london, Graham Potter menegaskan tidak terlibat dalam negosiasi yang membuat Enzo Fernandez bergabung dengan Chelsea dengan biaya transfer memecahkan rekor Liga Inggris sekitar 120 juta euro.
Enzo Fernandez memang sangat dikaitkan dengan Chelsea sejak bursa transfer Januari lalu dibuka, tetapi pemain Argentina itu baru resmi bergabung pada hari terakhir bursa transfer.
Meski tidak mengetahui detail proses transfer Enzo Fernandez, Graham Potter, menekankan bahwa tidak sabar untuk bekerja sama dengan pemenang Piala Dunia 2022 itu.
"Saya pelatih kepala jadi saya tidak terlalu terlibat dalam seluk-beluk tenggat waktu. Saya hanya benar-benar fokus pada pelatihan hari berikutnya dan mempersiapkan tim untuk Fulham,” ucap Potter.
"Saya sudah terlibat terlalu lama (di kepelatihan) untuk mengetahui bahwa ada beberapa hal yang tidak dapat Anda kendalikan dan saya tidak dapat melakukan apa pun pada saat itu untuk mengubah keadaan,” ujarnya.
1. Graham Potter Tak Dilibatkan?
Mantan Pelatih Brighton and Hove Albion itu mengklaim jika ia hanya fokus terhadap materi pemain yang sudah dimilikinya saja.
Graham Potter berdalih, mengetahui Enzo Fernandez bergabung dengan Chelsea setelah proses megatransfer pemain asal Argentina itu selesai.
Pelatih berusia 43 tahun itu mengungkapkan sejak proses awal ketertarikan timnya ke Enzo tidak sekali pun Potter berperan untuk melakukan negoisasi.
Bahkan, Potter menegaskan tidak ada pertemuan dirinya dengan Enzo untuk merayu atau membujuk sang pemain bergabung dengan Chelsea.
“Saya mengetahui bahwa kami telah menandatangani Enzo ketika semuanya sudah selesai dan saya sangat senang, karena dia adalah pemain yang fantastis," tegasnya.
Sementara itu, Graham Potter menjelaskan alasan Chelsea banyak mendatangkan pemain pada bursa transfer Januari lalu.
Pelatih asal Inggris itu menegaskan jika mendatangkan pemain merupakan hal yang biasa bagi sebuah tim sepak bola untuk meregenerasi skuadnya.
Meski dituding terlalu melakukan pemborosan uang untuk mendatangkan pemain, Potter menegaskan jika itu bagian dari proses pengembangan tim.
“Saya tidak berpikir pengeluaran akan berlanjut seperti sekarang. Saya bisa memahami perspektifnya. Saya tidak setuju dengan itu (pemborosan) tetapi saya memahaminya. Kami mencoba untuk berinvestasi sekarang dan masa depan,” ungkapnya.
“Ada regenerasi dan saya pikir kita harus mengatakan bursa transfer berikutnya dan jendela setelahnya akan berbeda. Kami berada dalam posisi di mana kami ingin terus berkembang. Itu adalah ambisi klub,” jelas Potter.
Chelsea sendiri mengakali aturan Financial Fair Play (FFP) dengan memberikan kontrak jangka panjang hingga mencapai 7-8 tahun kepada bintang-bintang barunya sebagai cara untuk mencicil pembayaran alias tidak sekaligus.
Sumber: football.london