Terkuak! Bukti Elliott Sudah 'Kerjai' AC Milan dengan Pilih RedBird Ketimbang Investcorp

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia, AC Milan, kembali membetot perhatian publik setelah terkuak bukti bahwa Elliott Management mencoba 'mengakali' Rossoneri dalam proses pemindahan kepemilikan.

Elliott Management sempat terlibat negosiasi dengan RedBird dan Investcorp, sebelum pada akhirnya melepas AC Milan.

Kedua perusahaan tersebut berusaha mengakuisisi AC Milan dengan sejumlah cara. Hingga pada akhirnya, Elliott Management melepas Rossoneri kepada RedBird Capital Partners (01/06/22).

Menariknya, Elliott berdalih pihaknya lebih rela menyerahkan saham mayoritas kepada RedBird ketimbang Investcorp yang menggunakan uang pinjaman untuk membeli saham klub.

Namun, dilansir dari Sempremilan pada Sabtu (04/02/23), Multi Family Office Equity Partners (MFO) membeberkan detail proposal pengajuan RedBird dan Investcorp.

Laporan tersebut menjelaskan bahwa proposal Investcorp untuk mengakuisisi AC Milan sebenarnya tak jauh berbeda dengan proposal RedBird.

Termaktub di dalam proposal Investcorp, pihaknya memberikan uang tunai senilai 400-500 juta Euro atau sekitar Rp8,1 triliun, plus pinjaman dari Ares Capital.

Hal tersebut sebenarnya tak jauh berbeda dengan proposal milik RedBird. Hanya saja Investcorp tak ingin meminjam uang dari Elliott Management sebagaimana yang dilakukan Gerry Cardinale.

Kemungkinan besar Invescorp ingin melebarkan investasinya di pasar, tetapi yang jelas proposal pengambilalihan AC Milan sangat mirip dengan RedBird.

Pengambilalihan AC Milan oleh RedBird pun terbukti keliru, setidaknya sampai tengah musim ini Rossoneri tidak belanja pemain bintang dan terpuruk di Liga Italia.

Terlepas dari kontroversi yang dilakukan Elliott Management, Investcorp yang gembar-gembor janjikan uang belanja besar rupanya masih sayang dengan AC Milan yang kini sedang terseok-seok.

1. Ingin Selamatkan AC Milan

Sebagaimana diketahui, keuangan AC Milan sempat bermasalah sebelum Investcorp mengumumkan bakal memberikan suntikan modal pada musim depan.

Kabar bahagia ini disampaikan langsung oleh Carmen Villani selaku direktur MFO, sebuah perusahaan yang mendukung Investcorp mengambil alih AC Milan.

Lebih lanjut, Investcorp dilaporkan akan mengakuisisi saham mayoritas AC Milan yang saat ini masih dalam genggaman RedBird.

Pihaknya siap membayar hingga 400 juta demi bisa memboyong AC Milan. Investcorp berharap nilai akuisisi yang tinggi tersebut dapat mengembalikan kejayaan Rossoneri.

"Saya mendapat konfirmasi bahwa konsorsium kami berusaha untuk mengakuisisi semua saham mayoritas di Milan dan menjamin investasi selanjutnya di pasar senilai 300-400 juta," ujarnya, dikutip dari La Repubblica.

Meskipun menjadi pemilik saham mayoritas, Investcorp tetap akan memberikan saham minoritas ke Elliott Management yang dulu pernah menyelamatkan AC Milan dari masa krisis.

"Jika Elliot menginginkan, kami akan memberinya saham minoritas," terangnya.

Sejak diambil alih RedBird sejak Juni 2022 lalu, performa AC milan turun drastis. Tercatat hingga pekan ke-20 Liga Italia, mereka masih bertengger di urutan ke-5 setelah menghimpun 38 poin.

Merosotnya penampilan AC Milan tidak lepas dari sosok RedBird yang faktanya minim memberikan dana untuk belanja pemain pada bursa transfer musim dingin. Direktur teknik Milan, Paolo Maldini, pun kerepotan dalam mengincar pemain yang bisa mendongkrak performa Rossoneri.