Shin Tae-yong Sarankan Pemain Timnas Indonesia U-20 Bermain di Eropa Selepas Piala Dunia U-20
INDOSPORT.COM - Shin Tae-yong memberikan saran kepada pemain Timnas Indonesia U-20 untuk bisa mentas di sepak bola Eropa selepas Piala Dunia U-20 nantinya.
Timnas Indonesia U-20 memang bakal pentas di panggung sepak bola dunia untuk kategori usia 20 tahun pada bulan Mei mendatang.
Di mana hajat sepak bola Piala Dunia U-20 bakal berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang di Indonesia.
Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia U-20 menilai anak asuhnya bisa mencari tantangan dengan bermain di Eropa selepas hajat ini.
Bahkan pelatih asal Korea Selatan ini nantinya tidak segan bakal merekomendasikan siapa-siapa saja yang layak bermain di benua Biru.
"Mungkin bisa dicek sampai Piala Dunia U-20 soal siapa pemain timnas U-20 Indonesia yang pantas main di luar negeri. Nanti akan diberikan saran juga jika memang diperlukan," kata Shin Tae-yong dalam keterangan PSSI.
Timnas Indonesia U-20 sendiri saat ini sedang berjuang di ajang Piala AFC U-20 2023 di Uzbekistan. Tim Merah Putih berada satu grup dengan Uzbekistan, Irak, dan Suriah.
1. Perjuangan Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia
Adapun Timnas Indonesia U-20 telah memainkan matchday pertama Grup A Piala Asia U-20 2023 dengan hasil kalah 0-2 dari Irak.
Kini Muhammad Ferrari dan kolega bakal menghadapi Suriah di laga kedua pada Sabtu (04/03/23) malam nanti di Stadion Lokomotiv, Tekhsant, Uzbekistan.
Jelang laga ini, Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia U-20 meminta para pemainnya untuk bermain lebih berani di laga nanti.
"Karena kita kalah melawan Irak di pertandingan pertama, jadi saya gelar pertemuan terus ya. Agar para pemain bisa lebih mempersiapkan pertandingan berikutnya supaya lebih baik," jelas Shin Tae-yong.
"Saya juga minta para pemain bisa lebih berani dan percaya diri daripada sebelumnya. Pastinya pertandingan nanti harus bisa lebih baik daripada sebelumnya," pungkasnya.
Selepas melawan Suriah, nantinya Timnas Indonesia U-20 bakal menantang tuan rumah Uzbekistan pada 7 Maret mendatang.