Jeda Lebih Panjang, Pelatih Arema FC Nilai Bali United Lebih Diuntungkan
INDOSPORT.COM - Waktu recovery benar-benar mendapatkan atensi sangat tinggi jelang pertemuan Liga 1 antara Arema FC vs Bali United di Stadion PTIK Jakarta, Senin (27/03/23).
Seharusnya, laga ini sudah digelar (30/01/23) lalu. Namun karena problem venue yang dihadapi Arema FC, jadwal ini berstatus tunda.
Bagi tim dengan julukan Singo Edan, jadwal tunda ini memberi tabungan potensi angka yang bisa diraup. Namun, itu tidak menguntungkan sepenuhnya.
Pasalnya, Dendi Santoso dkk mesti bertarung dengan diri sendiri, akibat terbatasnya masa recovery selepas ditahan imbang 0-0 Borneo FC (24/03/23) kemarin.
"Ya betul, kendala kami adalah (jarak pertandingan) hanya tiga hari sejak lawan Borneo FC," ucap Joko Susilo dalam pre-match press conferrence, Minggu (26/03/23).
Di sisi lain, dia juga mesti memutar otak lebih keras agar tenaga pemain tidak tervorsir terlalu dalam karena menjalani ibadah puasa selama Ramadan.
"Jelas, itu sangat mepet. Bahkan, kami baru akan latihan hari ini (sesi official training)," ujar pelatih Arema FC berlisensi AFC Pro tersebut.
Problem Arema FC bertambah pelik, lantaran harus bergantung pada cuaca. Curah hujan belakangan ini cukup tinggi dengan intensitas lama.
Masalahnya, sesi official training biasanya selalu dibatalkan ketika hujan deras. Karena jika tetap berlangsung, otomatis lapangan permainan rusak berat.
"Semoga saja tidak hujan. Karena kalau hujan, kami mesti menambah strategi lagi jelang lawan Bali United," beber Joko Susilo.
1. Keuntungan Lawan
Seturut hal itu, Joko Susilo tak menepis anggapan jika Bali United lebih diuntungkan dengan situasi yang dihadapi Arema FC.
Tim dengan julukan Serdadu Tridatu itu memang mendapatkan libur cukup panjang selama dua pekan sebelum menantang Arema FC.
Terakhir kali Ilija Spasojevic dkk berpeluh keringat adalah ketika ditahan imbang 1-1 oleh Madura United di Sleman (16/03/23) lalu.
"Yang membedakan pertandingan kali ini adalah waktu untuk recovery. Itu saja menurut saya," ucap Pelatih Arema FC, Joko Susilo.
"Secara kondisi (kebugaran), mereka lebih bagus. Itu yang mesti kami antisipasi dengan baik," ujar figur yang akrab disapa Coach Gethuk tersebut.
Sementara dari segi kekuatan, dia optimistis mampu mengatasi Bali United. Gethuk tidak menilai kekuatan lawan yang istimewa di Liga 1.
Kendati secara posisi, Bali United berada di jajaran 6 besar dengan 48 poin, atau 10 poin lebih unggul dibanding Arema FC.
"Sebenarnya kalau dari segi taktikal, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Hampir semua tim Liga 1 kekuatannya sama," ulas Gethuk.
"Kami sudah menganalisa kekuatan Bali United dan tahu itu. Jadi kami persiapkan diri sebaik mungkin untuk mengambil poin," tambah dia.
Pada pertemuan pertama Liga 1 musim ini, Arema FC mampu mempermalukan Bali United dari kemenangan 2-1 saat di Gianyar (13/08/22) lalu.