Sebelum SEA Games, Lifter Windy Cantika Punya Misi Rebut Gelar Kejuaraan Dunia
Seorang lifter bisa dikatakan masuk kategori junior apabila masih dalam rentang usia 17-20 tahun. Windy saat ini berusia 19 tahun, sedangkan Hou 25 tahun, dan Saikhom 28 tahun.
"Kita melihat Windy untuk (juara) dunia (senior) masih kalah. Di Olimpiade dia nomor tiga. Tinggal yang nomor satu dan dua itu ikut kejuaraan dunia junior atau tidak," kata Djoko.
"Tapi kalau saya lihat mereka usianya sudah tua, jadi ya mudah-mudahan Windy bisa juara," pungkas dia.
Windy saat ini memiliki total angkatan terbaik 194kg dengan rincian snatch 84kg dan clean and jerk 110kg yang dibuatnya dalam Olimpiade Tokyo.
Sementara itu di ajang SEA Games 2022, Indonesia akan menerjunkan 13 atlet, termasuk Windy Cantika Aisah dan Eko Yuli Iriawan.
Wakil Ketua Umum PB PABSI Djoko Pramono optimis 13 lifter mampu menyumbang medali, mengulang kesuksesan yang ditorehkan pada SEA Games 2019 di Filipina.
Kala itu, Indonesia berada di posisi kedua dengan perolehan empat emas, satu perak, dan lima perunggu, di bawah Vietnam yang meraih 4 emas, 5 perak, dan 1 perunggu.
Djoko menuturkan bahwa pihaknya juga tidak mau sesumbar menyebut berapa medali yang bisa diraih Indonesia di SEA Games, tetapi ia memastikan bahwa para lifter yang diturunkan akan memberikan hasil terbaik.
“Saya tidak berani mengatakan target medali. Kita buktikan saja,” ucapnya.
“Saat rapat di Komite Olimpiade Indonesia (KOI) bersama dengan tim verifikasi, mereka tidak mau memberikan target kepada kami. Saya dan kawan-kawan hanya berjanji kami akan memberikan yang terbaik,” sambung dia.