Catatan kemenangan Indonesia di ajang SEABA Championship 2017 akhirnya ternoda saat bertemu tuan rumah Filipina. Indonesia tunduk 64-97 dalam laga yang berlangsung di Smart Araneta Coliseum, Manila, Filipina.
Kemenangan ini membuat Indonesia gagal mendapat tiket untuk tampil di ajang FIBA 2017 yang akan berlangsung di Lebanon pada 8-20 Agustus mendatang. Seperti dua tahun lalu, Filipina kembali menjadi wakil Asia Tenggara untuk tampil dalam kejuaraan tingkat Asia tersebut.
Filipina memang tampil dominan di laga ini. Meski sempat tertahan tim Merah Putih di awal pertandingan, namun permainan tuan rumah semakin menunjukkan bentuknya, hingga menutup kuarter pertama dengan keunggulan 14-34.
Para pemain Indonesia tak mampu menghadang Japeth Aguilar mencetak angka.Pada kuarter kedua, Indonesia sebenarnya dapat mengimbangi permainan tuan rumah. Anak-anak asuh Wahyu Widayat Jati mencetak 16 poin, selisih satu poin saja dari Filipina yang mencetak 17 poin di kuarter tersebut.
Unggul 51-30 pada halftime, Filipina tak mau mengendurkan serangan. Pada kuarter ketiga, Indonesia yang berada dalam tekanan semakin tertinggal dengan skor 47-78.
Pada kuarter terakhir, dimotori Andray Blatche, Filipina memastikan kemenangan dengan skor akhir 97-64. Blatche menyumbang 21 poin dan 10 rebounds disusul Jayson William dengan torehan 14 poin dan 7 rebounds.
Arki Wisnu menjadi pemain paling bersinar di Timnas Indonesia. Pemain Satria Muda itu menorehkan 11 poin dengan 4 assists. Sementara Mario Wuysang mencatat 10 poin dengan 5 assists.