INDOSPORT.COM – Klub basket New Orleans Pelicans akhirnya memutuskan tidak akan menjual Anthony Davis dan membiarkan bintangnya untuk bermain sampai akhir musim 2019.
Kontrak Davis sejatinya akan berakhir pada musim panas mendatang. Dia juga telah dikaitkan dengan kepindahannya ke Los Angeles Lakers sebagai pemain bebas transfer untuk bergabung dengan LeBron James.
Sayangnya, hal itu tidak pernah terjadi. Dilansir dari laman AP News, Pelicans mengonfirmasi tidak berencana melepaskan Davis ke klub pelamar menyusul berakhirnya bursa transfer Januari pada hari Kamis (7/2/19).
“Pada akhirnya, Anthony (Davis) menjelaskan kepada kami bahwa ia ingin bermain dan ia ingin memberi tim peluang terbaik untuk memenangkan pertandingan,” kata manajer umum Pelicans, Dell Demps.
“Selain itu, Pelican ingin menjaga integritas permainan dan menyelaraskan organisasi kami dengan kebijakan NBA,” lanjutnya.
“Kami percaya Anthony bermain dengan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ada dalam kepentingan terbaik NBA dan para penggemarnya. Kami berharap bisa melihat Anthoni berseragam Pelican lagi segera," kata Demps.
Bisa dipahami, keputusan ini diambil Pelican guna menghindari sanksi yang ditetapkan aturan NBA, yang menetapkan bahwa klub tidak boleh membangkucadangkan pemain yang sehat secara fisik.
Padahal sebelumnya, Pelican sudah mencopot Davis dari semua kegiatan promosi, termasuk di situs resmi klub dan video tim yang selalu diputar sebelum laga kandang di Smoothie King Center.
Aturan NBA tersebut dimaksudkan untuk melindungi investasi pemegang tiket pertandingan dan partner siaran serta prospek pemain bintang itu sendiri. Apabila sebuah klub melanggar aturan tersebut, maka NBA berhak menjatuhkan sanksi denda sebesar 100 ribu dolar AS atau Rp1,39 miliar.
Pelican akan memainkan laga kandang berikutnya melawan Minessota Timberwolves pada hari Sabtu (9/2/19).
Ikuti Terus Berita Basket dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM