INDOSPORT.COM - Di hari pertama semifinal NBA 2019, Jumat (08/03/19) kemarin, Pacific Caesar Surabaya harus tunduk di tangan Stapac Jakarta dengan selisih poin akhir cukup jauh, yakni 66-87.
Pada permainan kali ini, Kaleb Ramot dan kawan-kawan konsisten menampilkan permainan yang agresif dari kuarter pertama.
Kencana Wukir selaku Pelatih Pacific Caesar pun tidak ragu untuk mengakui kehebatan dari tim yang kerap disebut tim tertangguh di musim kompetisi 2019 ini.
"Saya harus mengakui bahwa Stapac Jakarta menguasai semua lini, materi, fisik, dan cara bermain," ujar Kiki, sapaan pelatih bertubuh tinggi ini.
Menurut Kiki, skuatnya sudah berusaha keras untuk menyelesaikan laga kali ini dengan baik.
Di kuarter pertama, Pacific Caesar sempat mengungguli Stapac dengan poin 22-20. Namun setelah itu, tim dari Giedrius Zibernas ini langsung mengubah pola permainan dan berhasil memenangkan permainan hingga akhir kuarter.
Meski begitu, Kiki mengungkapkan bahwa skuat asuhannya memang harus mengubah gaya permainannya, terutama dari segi defense.
"Yang pasti di laga kali ini defense kami (Pacific Caesar) bermasalah. Stapac tahu betul bagaimana cara mengatasi limit pemain, Move bola mereka bagus sekali," papar Kiki.
Kiki membeberkan tidak ada target dan persiapan yang muluk untuk laga selanjutnya.
"Ya masih ada satu kesempatan lagi, kalau Pacific Caesar menang ya alhamdulillah, yang pasti kami harus bebenah dari segi defense ya," ujar Kiki.
Ikuti terus Berita Olahraga Basket IBL Indonesia dan Berita Sepak Bola di INDOSPORT.COM