INDOSPORT.COM - Pelatih Golden State Warriors, Steve Kerr mengkhawatirkan pemain andalannya, Stephen Curry yang kemungkinan terjangkit virus Corona.
Stephen Curry telah absen panjang di NBA musim ini karena cedera patah tangan. Akan tetapi, Curry akhirnya bisa kembali bermain pada 6 Maret lalu saat Warriors melawan Raptors.
Meski demikian, di pertandingan berikutnya Curry harus absen karena dikabarkan sakit flu. Banyak pihak yang menduga bahwa pebasket berusia 32 tahun itu terjangkit Corona.
Situasi tersebut pun membuat Steve Kerr sempat khawatir bahwa Curry terjangkit Corona. Ia bahkan merasa bersalah karena telah mengijinkan Curry bermain.
"Kami semua khawatir bahwa mungkin ia memiliki virus Corona. Itu sebabnya dokter tim kami sangat banyak untuk menghadapi kasus ini," ucap Kerr dikutip dari Clutch Points.
Lebih lanjut, Kerr mengatakan bahwa ia merasa bertanggung jawab karena Curry sakit setelah ia melakukan comeback. Namun, sang pemain meyakinkan bahwa dirinya sakit dan hal itu tidak ada hubungannya.
Beruntun, dari pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis Golden State Warriors, Curry tidak dinyatakan positif Corona. Curry dilaporkan mengalami flu musiman biasa.
Sementara itu, NBA sendiri kini masih ditunda karena berawal dari Rudy Gobert yang dinyatakan positif Corona. Sehingga Curry masish harus menungga waktu untuk kembali bermain bersama Warriors.