INDOSPORT.COM - Tim basket Bali United merasa kecewa dengan penundaan Indonesia Basketball League (IBL) 2021. Namun, Tridatu Warriors juga memahami pertimbangan utama yang membuat kompetisi batal terlaksana pada 15 Januari 2021.
Bali United begitu bersemangat menuju musim perdananya. Bahkan, Daniel Wenas dkk. sudah tiba di Jakarta, Senin (04/01/21) lalu. Mereka sangat yakin bahwa kompetisi IBL 2021 akan berjalan sesuai perencanaan.
Namun, sesampainya di sana, Bali United mulai was-was. Terlebih ketika pemerintah mengumumkan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jawa-Bali. Pengumuman ini menjadi sinyal tak akan terbitnya izin untuk IBL 2021.
Skuat besutan Aleksandar Stefanovski kemudian mengambil keputusan untuk pulang ke Bali, Jumat (08/01/21). Sehari setelah Bali United meninggalkan Jakarta, IBL mengumumkan adanya penundaan kompetisi 2021.
"Seperti semua fans basket di Indonesia, kami pun kecewa atas penundaan liga, tapi kami juga mengerti pertimbangan-pertimbangan mengapa liga ditunda. Semoga bisa segera dimulai," ucap Presiden Bali United, Philmon Tanuri, Sabtu (09/01/21).
Philmon menuturkan, Bali United sebenarnya sudah siap melakoni partai perdana melawan Pelita Jaya Jakarta. Laga itu bisa menjadi ajang perkenalan sekaligus pembuktian Bali United tak sekadar numpang lewat di IBL.
Namun, situasi tak memungkinkan. IBL 2021 ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Philmon memastikan aktivitas tim basket Bali United akan berlanjut setelah pulang ke Bali.
"Pekan ini kami akan istirahat karena baru dua kali uji coba di Jakarta. Mulai hari Senin, kami akan melanjutkan program latihan, tentunya dengan menjaga protokol kesehatan seperti biasanya," tutur Philmon Tanuri.
Bali United rencananya akan kembali berlatih di GOR Praja Raksaka, Pemogan, Denpasar. Waktu lebih ini wajib dimanfaatkan Bali United untuk memantapkan kesiapan. Sebelum berangkat ke Jakarta, Bali United baru bersiap sebulan saja.