INDOSPORT.COM - Panitia Pelaksana (Panpel) FIBA Asia Cup 2021 berterima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) atas dukungan besar terhadap perhelatan event bola basket terbesar di Asia ini. Dengan semangat ini membuat Panpel FIBA semakin bergairah menggelar event pertama kali di Indonesia ini.
Presiden Jokowi memimpin rapat terbatas (ratas) bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, dan jajaran terkait membahas persiapan penyelenggaraan ajang olahraga internasional di Indonesia, salah satunya FIBA Asia Cup 2021.
Dalam ratas tersebut, Presiden Jokowi meminta agar FIBA Asia Cup yang akan digelar pada Agustus 2021 tersebut disiapkan dengan baik.
“Kami senang sekali atas perhatian besar Bapak Presiden Jokowi pada penyelenggaraan FIBA Asia Cup 2021. Perhatian ini akan membuat kami semakin bersemangat untuk bekerja lebih keras lagi agar event besar olahraga internasional pertama di Indonesia yang diselenggarakan pada masa pandemi ini berjalan sukses, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan ketat,” kata Ketua Panpel FIBA Asia Cup 2021 Junas Miradiarsyah.
Junas juga memberikan apresiasi tinggi kepada Menpora Zainudin Amali dan Menparekraf Sandiaga Uno. Sebelumnya, Menparekraf mengusulkan diselenggarakannya ratas untuk membahas persiapan ajang olahraga internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia, salah satunya FIBA Asia Cup 2021.
Ini menjadi bukti bahwa FIBA Asia Cup 2021 bukan semata berdampak pada aspek olahraga, melainkan juga sisi ekonomi.
Menparekraf berharap FIBA Asia Cup 2021 mampu memantik bangkitnya perekonomian terutama di sektor pariwisata.
"Kita harapkan ini bisa menggeliatkan kembali baik perekonomian maupun pariwisata dalam bingkai pengendalian Covid-19," kata Sandiaga dalam pernyataannya seusai ratas yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
Junas menyampaikan, kurang dari tiga bulan menjelang penyelenggaraan, pihaknya terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait. Panpel menjalin komunikasi intensif demi memuluskan penyelenggaraan, mulai dari perwakilan FIBA, Kemenpora, Satgas Covid-19, Pemda DKI dan lainnya.
“Koordinasi dan komunikasi ini kami bangun agar semuanya bisa berjalan lancar tanpa hambatan berarti menuju hari H sebagaimana diharapkan Pak Presiden dan banyak pihak,” kata Junas.