INDOSPORT.COM - Keengganan untuk mendapat suntikan vaksin Covid-19 rupanya juga menjadi tren di kalangan atlet basket NBA. Salah satunya adalah point guard Brooklyn Nets, Kyrie Irving, yang diperkirakan harus merugi jutaan Dollar Amerika Serikat karena pilihannya tersebut.
Hal tersebut terjadi karena kota New York yang jadi markas Nets punya aturan ketat soal vaksin. Dengan tidak mendapat satupun dosis maka Irving dilarang untuk mendatangi tempat-tempat keramaian.
Artinya Irving harus rela melewatkan setiap pramusim, pertandingan kandang, pertandingan tandang melawan New York Knicks, dan laga playoff kandang. Eks Bolton Celtics dan Cleveland Cavaliers tersebut bahkan terancam tidak bisa mengikuti sesi latihan rutin.
Jika Nets memutuskan untuk hanya memainkan Irving di laga tandang maka sang pemain akan melewatkan banyak sumber penghasilan. Dikutip dari Bobby Marks, awak ESPN, setidaknya Irving bakal kehilangan total 17,5 juta Dollar AS atau sekitar 250 miliar Rupiah.
Berikut rinciannya:
• 2 Pertandingan Preseason: $762K (11 miliar rupiah)
• 41 Pertandingan kandang: $15.6M (226,2 miliar rupiah)
• 2 Pertandingan di NYK: $762K (11 miliar rupiah)
• Bonus: $413K (5,98 miliar rupiah)
Sepanjang kariernya Irving yang punya satu ring NBA dari musim 2016 lalu bersama Celtics, memang sudah mengumpulkan banyak uang. Namun kerugiannya tetap saja besar dan merrugikan Nets.
Usai musim lalu hanya menginjak semi final Eastern Conference karena dikalahkan sang juara, Milwaukee Bucks, Nets kini mengincar prestasi yang lebih baik. Tanpa Irving yang jadi salah satu penggawa terbaiknya untuk sebagian besar musim maka mereka jelas akan kesulitan.