Steve Kerr dan Stephen Curry Kompak Kutuk Insiden Penembakan di Texas
Di balik pesan emosional Steve Kerr dalam insiden penembakan di Texas ini, terdapat kisah menyayat hati yang pernah menerpa pelatih Warriors tersebut.
Diketahui, ayah Steve Kerr, Malcolm, merupakan salah seorang korban penembakan, di mana sang ayah tewas ditembak oleh dua pria bersenjata pada 1984 silam.
Karena pengalaman pahit itu, dirinya pun hampir menangis ketika memberikan pesan dan kritikan terhadap adanya insiden penembakan di Texas.
Steve Kerr sendiri memang diketahui menjadi salah satu figur di NBA yang vokal berbicara terhadap aturan penggunaan senjata di Amerika Serikat.
Suara lantangnya mengkritisi aturan ini pun mencapai puncaknya setelah adanya insiden penembakan yang menewaskan 19 anak-anak di Sekolah Dasar Robb dan dua orang dewasa.