INDOSPORT.COM - SMAN 116 akan menjadi wakil dari Jakarta di babak Grand Final kejuaraan bola basket Red Bull Basketball Championships 2022.
Babak final Red Bull Basketball Championships 2022 seri Jakarta telah rampung dilaksanakan pada hari ini, Senin (25/07/22).
Ajang yang digelar oleh Red Bull yang merupakan brand minuman suplemen kesehatan yang bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) itu berlangsung di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Event yang merupakan kompetisi bola basket untuk tingkat SMA/sederajat ini bertujuan guna membantu Kemenpora RI dalam mencari generasi penerus atlet bola basket di Tanah Air.
Babak penyisihan sampai final yang telah berjalan selama tiga hari sejak Sabtu (23/07/22) itu akhirnya mengantarkan skuat dari SMAN 116 sebagai perwakilan dari Ibu Kota.
Nantinya, SMAN 116 Jakarta akan dipertemukan dengan tim bola basket SMA/sederajat perwakilan dari wilayah Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Pekanbaru dalam partai Grand Final yang akan berlangsung di Jakarta pada bulan September 2022.
Pertandingan babak final Red Bull Basketball Championships 2022 seri Jakarta antara SMA Bukit Sion kontra SMAN 116 berlangsung sangat sengit.
Pada saat di lapangan, kedua kubu terlihat sama-sama gahar dalam meraih tiket Grand Final Red Bull Basketball Championships 2022.
Sejak babak awal, keduanya saling kejar point. Hingga akhirnya, SMAN 116 mampu menyalip SMA Bukit Sion dengan skor akhir sangat tipis yakni 44-39.
Rifky Antolyon, pelatih dari SMAN 116 Jakarta mengaku sangat bangga anak didiknya menjadi juara pertama di babak final Red Bull Basketball Championships 2022 seri Jakarta.
"Saya senang, namun sebenarnya anak-anak hari ini mainnya under perform karena banyak dari mereka yang sedang sakit," ujar Rifky pasca laga kepada awak INDOSPORT.
"Tidak sesuai dengan ekspetasi saya, harusnya mereka bermain lebih dari hari ini, tapi it's okay lah di menit-menit terakhir mereka bisa menyelesaikannya" imbuhnya.
Lebih lanjut, Rifky menjelaskan bahwa soal teknik shooting dan kondisi fisik pemain menjadi dua point penting yang harus dievaluasi untuk menghadapi Grand Final mendatang.
"Shooting mereka hanya keluar di kuarter ke-4 terakhir. Harusnya di kuarter awal shooting mereka bagus kayak pertandingan yang sebelum-sebelumnya. Tapi hari ini mereka sangat turun karena kondisi fisik juga mungkin," jelas coach Rifky.
Tak hanya gelar juara, salah satu pemain SMAN 116 bernama Fachrie Abhyasa juga sukses membawa pulang gelar MVP Regional.
"Saya bahagia ya. Senang pokoknya bisa merasakan juara. Kita juga tentunya gak cepat puas kok," cetus Fahrie Abhyasa kepada tim INDOSPORT.
"Pastinya kita bakal terus latihan lagi biar bisa kembali jadi juara di Grand Final nanti," tutup Fahrie sembari kembali merayakan gelar juara bersama rekan-rekannya di SMAN 116.