3 Pemain Persis Solo Kejutkan Pembukaan Turnamen Pramusim IBL di Sritex Arena

Sabtu, 5 November 2022 08:29 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Winger Persis Solo, Irfan Bachdim saat dibayangi pemain PSIM, Achmad Baasith dalam pertandingan Liga 2 di Stadion Manahan Solo Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Winger Persis Solo, Irfan Bachdim saat dibayangi pemain PSIM, Achmad Baasith dalam pertandingan Liga 2 di Stadion Manahan Solo

INDOSPORT.COM - Pemandangan menarik tampak pada pembukaan turnamen pramusim Indonesia Basketball League (IBL) bertajuk Indonesian Cup 2022 di Sritex Arena, Jumat (4/11/22). Ada tiga pilar Persis Solo yang hadir memberti kejutan.

Persis Solo sebenarnya tak punya tim basket. Hal ini berbeda dengan Bali United, RANS, Persib Bandung dan Persita Tangerang yang punya "wakil" di IBL 2023.

Namun, Persis Solo turut memberi warna pada pembuka Indonesian Cup 2022. Persis Solo menghadirkan Irfan Bachdim, Kevin Gomes dan Gavin Kwan Adsit.

Ketiganya hadir bukan untuk pamer skill bermain sepak bola. Justru Bachdim, Gavin dan Kevin diajak untuk mencoba bermain basket saat jeda laga antara West Bandit Combiphar Solo melawan Prawira Harum Bandung.

Tiga pilar ganteng milik Persis Solo itu mencoba lemparan tiga angka dan free throw. Ternyata, Bachdim, Gavin dan Kevin tak begitu asing dengan bola basket.

Gestur ketiganya ketika drible maupun shooting layaknya atlet yang terbiasa main basket. Dalam uji coba free throw, mereka bisa menemui sasaran dengan bagus.

Namun, karena tak rutin berlatih basket, ketiganya kesulitan saat mencoba lemparan tiga angka. Lemparan mereka selalu bisa mengenai ring, sayangnya tak bisa berbuah tiga angka.

Meski begitu, aksi ketiganya cukup menghibur ribuan penggemar basket yang memadati Sritex Arena. Tiga wakil Persis Solo ini mendapat applause ketika tampil di hadapan publiknya sendiri.

Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, mengungkapkan alasan untuk mengundang Persis Solo hadir dalam pembukaan Indonesian Cup 2022.

Menurut Junas, basket lekat dengan unsur sportainment. Dari sisi persaingan, ajang bola basket Tanah Air cukup kompetitif. Namun disisi lain, unsur hiburannya juga sangat terasa.