3 Nama Kandidat MVP NBA Musim 2022-2023, LeBron dan Curry Sudah Tidak Ada?
1. Nikola Jokic (Serbia)
Center milik Denver Nuggets ini berhasil mengantarkan timnya untuk bertengger di posisi pertama klasemen sementara wilayah barat.
Pemain dengan julukuan The Joker ini sudah pernah memenangkan NBA MVP pada dua musim sebelumnya secara beruntun dan jika ia menang kali ini, maka dia akan memenangkan MVP tiga kali berturut-turut.
Pemain asal Serbia ini berhasil suguhkan permainan center modern yang bisa melakukan passing dan bahkan tembakan tiga angka.
Nikola Jokic berhasil catatkan rataan 24,9 poin per game, 11 rebound per game, dan 9,7 assist per game. Jika melihat dari statistik ini, maka The Joker hampir seelalu mendapatkan triple-double dalam setiap pertandingannya.
2. Luka Doncic (Slovenia)
Setelah sebelumnya bahkan tidak masuk tiga besar, kini NBA akhirnya memutuskan untuk menaruh hormat pada performa luar biasanya.
Pasalnya, Luka Doncic yang kini menjadi pencetak angka terbanyak pada musim ini tidak dapat membawa Dallas Mavericks melangkah lebih jauh.
Memang hal itu benar adanya, Dallas Mavericks kini hanya bertengger di posisi lima wilayah barat tidak seperti para kandidat MVP lain yang berhasil bawa timnya memuncaki klasemen.
Namun, dalam segi performa, bisa dibilang kalau Luka Doncic sebenarnya seimbang atau bahkan lebih baik dari semua kandidat MVP kali ini.
Dengan berhasil mendapatkan rataan 33,8 poin per game, 9 rebound per game, dan 8,8 assist per game, dirinya berhasil menjadi mesin pencetak angka bagi Dalllas Mavericks.
3. Jayson Tatum (Amerika Serikat)
Di urutan terakhir ada Jayson Tatum yang juga berhasil bawa timnya, Boston Celtics, bertengger di posisi pertama klasemen sementara wilayah timur.
Boston Celtics bahkan memiliki rekor menang-kalah lebih baik dari Denver Nuggets dengan 32 kemenangan dan 12 kekalahan sedangkan Nuggets 29 kemenangan dan 13 kekalahan.
Namun memang tidak dapat dipungkiri bahwa performa Jayson Tatum masih jauh jika harus dibandingan dengan Luka Doncic maupun Nikola Jokic.
Dengan rataan 30,6 poin per game, 8,2 rebound per game, dan 4,3 assist per game, tentu bukanlah rataan yang buruk. Namun, efisiensinyalah yang terbilang rendah dengan hanya 46,7 persen di NBA.
Sumber: NBA