Tak Mau Terus Kalah, Walikota Surabaya Bakar Semangat Penggawa CLS

Tim CLS Knight Indonesia terus mendapat dorongan moril untuk terus berjuang di ajang ASEAN Basketball League. Bagi Risma apapun hasilnya CLS harus tetap berjuang untuk Surabaya dan Indonesia.

CLS memang belum meraih hasil maksimal di ajang ASEAN basketball League. Tim asal Surabaya ini baru meraih satu kali kemenangan dan menelan enam kekalahan beruntun.

Hasil ini tentu mengundang simpati seluruh pihak. Tak terkecuali Walikota Surabaya, Tri Rismaharani. Sosoknya yang pekerja keras dan dicintai warganya tersebut, memberikan dukungan untuk CLS.

Melalui video singkatnya, Tri Rismaharini pun berpesan kepada seluruh pemain CLS Knights untuk tetap berjuang keras dan tidak pantang menyerah, sekaligus mengharumkan Kota Surabaya apapun hasil yang mereka dapatkan di ajang ASEAN Basketball League musim ini.

“Kepada seluruh anak-anak saya di CLS Knights. Kalian tidak boleh menyerah seberat apapun sejelek apapun kita, kita berhak untuk berhasil, kita berhak menang. Kalian tidak boleh lemah atau putus asa, kalau kalian putus asa, kalian bukan Arek Suroboyo. Arek Suroboyo pantang menyerah, selamat berjuang. Kota Surabaya menunggu kesuksesan dan keberhasilan kalian. Datang kesaya dengan piala itu,” ujar Tri Rismaharani dalam pesan video yang disampaikannya.

Christopher Tanuwidjaja selaku Managing Partner CLS Knights Indonesia berterima kasih kepada dukungan Walikota Surabaya dan berharap pesan yang disampaikannya tersebut dapat membakar semangat kembali para pemain di sisa pertandingan selanjutnya.

“Kami berterima kasih kepada dukungan Ibu Risma kepada para pemain CLS Knights. Kita akan terus berusaha memberikan hasil yang terbaik kepada Indonesia dan Kota Surabaya yang kami cintai meski saat ini kami belum maksimal, tapi kita tidak akan menyerah dan akan berjuang terus.” komentar Itop, sapaan akrabnya.

CLS Knights akan menghadapi pertandingan selanjutnya melawan tim asal Filipina Tanduay Alab di GOR Kertajaya (Sabtu 20/01/18). Jelang melawan Alab, Koko Heru Setyo Nugroho hanya berpesan kepada anak asuhnya untuk fokus memperbaiki pertahanan dan tidak terpancing dengan permainan keras tim asal Filipina itu.

“Para pemain kami harus menjaga mindset mereka untuk lock down defense, terutama di tim defense kita, karena individual skill playernya bagus-bagus. Dan seperti pesan Ibu Risma, Arek Suroboyo pantang menyerah. Semoga progress tim kedepan akan berbuah manis dengan datangnya kemenangan,” katanya dengan penuh harap.