Sengit! Hantam Hangtuah, Satria Muda Melaju ke Final

Salah satu tim basket terkuat di Indonesia, Satria Muda Pertamina Jakarta harus berjuang keras untuk mencapai final Indonesia Basketball League (IBL) 2017/18.

Pada babak semifinal, tim besutan Youbel Sondakh ini memang lebih diunggulkan atas Hangtuah Sumsel.

Babak playoff di IBL kali ini masih sama seperti format sebelumnya, yakni best-of-three, yaitu satu pertandingan dimainkan tiga kali dan jika ada dua tim yang telah menang, maka mereka dinyatakan lolos ke babak selanjutnya.

1. Game Pertama

Pada game pertama, Christian Ronaldo Sitepu dkk sukses mengalahkan Hangtuah Sumsel dengan skor menyakinkan, 97-88.

Dalam laga ini, power forward mereka, Dior Lowhorn mampu menjadi bintang dengan mencetak double-double, yakni 40 points dan 20 rebounds. Skor 1-0 untuk Satria Muda atas Hangtuah.

2. Game Kedua

Memiliki mental yang kuat, Hangtuah Sumsel mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Adalah bintang mereka, Nahshon George yang menjadi pembeda dalam laga tersebut yaitu 31 points dan 14 rebounds.

Pada pertandingan ini, Hangtuah Sumsel menang dengan skor 69-60 atas Satria Muda Pertamina Jakarta. Hasil ini pun memaksa hingga pertandingan ketiga.

3. Game Ketiga

Pada pertandingan ketiga ini kedua tim tentu sama-sama memiliki peluang yang besar untuk melaju ke final.

Namun pada akhirnya, Satria Muda mampu menunjukkan jika mental mereka jauh lebih tinggi daripada Hangtuah Sumsel.

Ya, mereka mampu melibas Hangtuah dengan skor cukup telak, yakni 78-56 atau menang dengan keunggulan 22 angka.

Hasil ini membuat Satria Muda lolos ke final IBL 2017/18 dan akan menunggu lawan pemenang dari Pelita Jaya Jakarta melawan Stapac Jakarta yang baru akan bertanding pada tanggal 5 April 2018 mendatang.