x

Unggul Dalam 3 Point, Satria Muda Menangkan Game Pertama Final IBL 2018

Kamis, 19 April 2018 22:44 WIB
Penulis: Abdurrahman Ranala | Editor: Yohanes Ishak
Satria Muda Pertamina Jakarta vs Pelita Jaya Jakarta.

Di hadapan penonton yang memadati Britama Arena, Satria Muda sudah menunjukkan semangat bahkan sebelum pertandingan dimulai.

Satria Muda menurunkan Juan Kokodiputra, Hardianus, Jamarr Johnson, Dior Lowhorn, dan Christian Ronaldo sebagai starting five.

Sedangkan sang juara bertahan Pelita Jaya menurunkan Wayne Bradford, Xaverius Prawiro, Adhi Putra, Amin Prihantono, dan CJ Giles sejak awal.


1. Kuarter 1 & 2

Satria Muda Pertamina Jakarta vs Pelita Jaya Jakarta.

Pelita Jaya berhasil mendapat bola tip off. Namun SM mencetak poin lebih dulu lewat Dior Lowhorn. SM yang langsung unggul 7-0, membuat pelatih Pelita Jaya Johanis Winar mengambil time out.

Usai timeout, jual beli serangan terjadi. Sejumlah blok dan tembakan tiga angka mewarnai kuarter pertama. Meski beberapa kali terkena blok dan kalah dalam rebound, SM mampu menutup kuarter pertama dengan skor 20-12.

Pelita Jaya mulai menekan dan menyusul di kuarter kedua, CJ Giles dkk memperkecil skor menjadi 23-20. Hal itu memaksa coach Youbel Sondakh mengambil timeout.

Satria Muda memasukkan Arki Dikania Wisnu dan mencoba banyak tembakan dari luar area three points, sambil sesekali bermain di bawah ring.

Pelita Jaya sempat memperkecil skor menjadi 27-25, sebelum SM kembali menjauh 29-25.

Sempat terjadi insiden di detik-detik akhir kuarter kedua dan kedua tim melakukan protes. Hingga akhirnya kuarter kedua ditutup dengan skor 32-27 untuk keunggulan tuan rumah Satria Muda.


2. Kuarter 3

Satria Muda Pertamina Jakarta vs Pelita Jaya Jakarta.

Usai jeda, tuan rumah tampil langsung menekan. Dunk dari Dior Lowhorn membawa Satria Muda unggul 46-31 dan kembali memaksa Pelita Jaya mengambil timeout.

Saat skor menjadi 49-36, giliran Youbel Sondakh pelatih Satria Muda mengambil timeout untuk melawan strategi permainan cepat Pelita Jaya.

Dua three point berturut-turut yang salah satunya dicetak Kevin Yonas membuat Satria Muda unggul 55-38. Pelita Jaya sedikit memperkecil dan menutup kuarter ketiga dengan skor 55-41.


3. Kuarter 4

Satria Muda Pertamina Jakarta vs Pelita Jaya Jakarta.

Pelita Jaya sempat bermasalah dengan foul di kuarter keempat dan Xaverius Prawiro terpaksa ditarik keluar. Hal itu dimanfaatkan Satria Muda yang menjauh 65-44 berkat tiga poin dari Kevin Yonas dan Arki Dikania Wisnu.

Satria Muda benar-benar unggul dalam tembakan tiga angka. Hardianus mencetak tiga angka dan membawa SM unggul 20 poin, 68-48.

Assist cantik dari Valentino Wuwungan disambut CJ Giles dan memperkecil skor menjadi 68-50.

Dua penggawa asing Pelita Jaya, CJ Giles dan Wayne Bradford bergantian mencetak angka guna memperkecil ketinggalan menjadi 70-53.

Technical foul dari Hardianus membuat Satria Muda dalam masalah, dan free throw berhasil dimasukkan CJ Giles dengan baik, skor menjadi 70-56. Satria Muda akhirnya mengambil time out.

Dua pemain harus keluar dari lapangan karena foul out. Xaverius Prawiro di kubu Pelita Jaya keluar lebih dulu.

Dan Hardianus di kubu tuan rumah Satria Muda menyusul hanya dalam hitungan detik. Arki Dikania Wisnu juga harus keluar lapangan setelah melakukan foul kelima.

Di satu menit terakhir, pelanggaran kembali terjadi. Dua free throw Respationo Ragil membuat skor menjadi 73-61, masih untuk keunggulan Satria Muda.

 Meski tertinggal 12 angka, Pelita Jaya belum menyerah, Daniel Wenas dkk kembali mendapat free throw. Valentino Wuwungan dua kali mencetak free throw, dan skor menjadi 73-63.

Dan skor itu menjadi skor akhir pertandingan. Satria Muda memenangkan game pertama dengan skor 73-63. Game kedua akan berlangsung hari Sabtu (21/04/18) di GOR Soemantri, Kuningan, Jakarta.

Indonesian Basketball League (IBL)IBLSatria Muda Pertamina JakartaPelita Jaya Jakarta