Minta Dijual dari Cavaliers, Jr Smith Akan Didenda NBA?
INDOSPORT.COM - Bintang Cleveland Cavaliers, Earl Jr Smith terancam dikenai denda oleh NBA usai mengungkapkan kepada publik bahwa dirinya ingin dijual.
Keinginan Smith untuk diperdagangkan ini disebabkan karena dirinya tidak senang dengan waktu bermain di Cavaliers.
"Ya, mereka tahu. Mereka tidak menginginkanku di sini, jadi mereka jelas tahu," ungkap Smith dikutip dari ESPN.
Pebasket 33 tahun ini menambahkan bahwa dirinya tidak ada di dalam rotasi permainan Cavaliers dan telah mendiskusikan dengan klub bahwa dirinya akan meninggalkan tim.
Namun masalahnya, Smith juga mengungkapkan keinginannya itu kepada publik. Pasalnya hal tersebut bisa menjadi pelanggaran.
Para pemain NBA tidak diizinkan untuk mengungkapkan keinginannya untuk pindah di depan publik. Mantan pemain Phoenix Suns, Eric Bledsoe pernah merasakan hukumannya.
Saat itu, Bledsoe menuliskan keinginannya di akun media sosial Twitter. "Aku tidak ingin berada di sini." Kemudian pemain tersebut harus membayarkan denda 10.000 dolar Amerika.
Cavaliers sendiri kini sedang melempem setelah ditinggal pemain bintangnya, LeBron James ke Lakers. Bahkan Cavaliers masih meraih 1 kemenangan dengan catatan (1-6).
Akibatnya pelatih kepala, Tyronn Lue yang berhasil membawa Cavaliers menjadi raja NBA pada 2016 lalu dipecat dari kursi kepelatihan setelah mengalami enam kekalahan secara beruntun di awal musim ini.
Ikuti terus berita basket NBA di INDOSPORT.COM