IBL: Pelatih Bali United Ungkap Alasan Rekrut Bima Riski dari RANS
INDOSPORT.COM - Tim basket Bali United resmi memperkenalkan Bima Riski Ardiansyah sebagai rekrutan anyar menuju Indonesia Basketball League (IBL) 2023. Bima Riski mencatatkan 177 poin pada musim lalu.
Bima Riski sejak awal sudah dirumorkan menjadi bagian dari Bali United. Performa menawan pada IBL 2022 membuat banyak klub menginginkan pemain berusia 32 tahun ini.
Rumor ini akhirnya terjawab pada Kamis (27/10/22). Bali United memperkenalkan Bima Riski dengan konsep unik sebagai salah satu tokoh pewayangan.
Pelatih tim basket Bali United, Anthony Garbelotto, mengungkapkan kegembiraannya setelah sukses mendatangkan Bima Riski.
"Bima adalah pemain top. Saya menyukai permainannya sejak pertama kali melihatnya," kata Anthony.
Bersama RANS musim lalu, Bima Riski menempati peringkat teratas pemain terbaik di skuat RANS. Status itu didapat karena kontribusinya dalam setiap pertandingan.
Bima Riski mencatatkan statistik delapan poin per pertandingan serta 4,5 rebound per game. Total sepanjang musim, Bima Riski mengoleksi 177 poin, 100 rebound dan 16 steal.
Performa menawan itu melanjutkan statistik bagus sepanjang karirnya. Sebelum membela RANS, Bima Riski pernah jadi andalan Bima Sakti Malang, CLS Knights Surabaya dan Satria Muda Pertamina Jakarta.
Dalam puzzle skuat Bali United musim ini, Anthony akan menempatkan Bima Riski sebagai small forward.
"Dia memiliki kemampuan untuk mencetak poin dalam berbagai cara dan IQ bola basketnya sangat tinggi. Kami membutuhkan pemain seperti dia," jelas Anthony.
1. Kenal 4 Pilar Baru
Sebelum kehadiran Bima Riski, Bali United sudah lebih dahulu memperkenalkan empat pilar anyar. Para pemain itu diambil dari IBL Draft 2022.
Bali United memiliki Muhammad Rafie Fadhal dan Gede Elgi Wimbardi sebagai rookie di IBL 2023. Lalu, Bali United merekrut mantan pilar Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Dior Lowhorn serta pemain dari Liga Australia, Julius Bowie.
Seluruh pemain baru kini sudah gabung dalam latihan Bali United di Denpasar. Mereka disiapkan menuju turnamen pramusim bertajuk Piala Indonesia 2022.
Asisten pelatih Bali United, Rusta Wijaya, ingin para pemain baru bisa memberi kontribusi positif bagi Bali United. Musim lalu, Bima Riski membawa RANS lolo ke babak playoffs. Sementara Dior Lowhorn konsisten berjaya di Pelita Jaya.
"Yang pasti, terutama pemain asing harus bisa memberikan dampak yang positif, bisa bermain secara tim, berkontribusi dalam offense dan defense, dan bekerja sama. Itulah terpenting yang diharapkan oleh Coach Tony,” ujar Rusta Wijaya.
Bima Riski akan menjadi salah satu andalan pada turnamen pramusim Piala Indonesia 2022 di Sritex Arena Solo, 4-13 November 2022. Juara dari ajang ini berhak mendapatkan uang tunai Rp150 Juta.
Bali United tergabung di grup C bersama Pelita Jaya, Bima Perkasa Jogja dan RANS PIK Basketball. Grup ini mulai dipertandingkan pada Jumat (4/11/22) mendatang.
Grup C jelas tak mudah bagi Bali United karena status Pelita Jaya sebagai runner up IBL 2022. Selain itu, ada RANS yang musim lalu masuk babak playoffs. Bima Perkasa juga tak bisa dianggap remeh.
"Kalau dilihat memang berat, karena itu bukan tim sembarangan. Pelita Jaya tim papan atas, RANS sudah mulai terbukti sejak musim lalu, serta Bima Perkasa sekarang melakukan pembenahan dengan mendatangkan pelatih dan pemain baru," kata Kapten tim basket Bali United, Ponsianus Indrawan.
"Namun, jika kami melihat dari sudut pandang kami sendiri, ini menjadi ajang yang baik untuk pre-season dan persiapan untuk season yang sesungguhnya. Semakin bagus lawan, maka semakin bagus juga untuk kami. Mau tidak mau, kami harus lebih bagus dari mereka," lanjut Komink.