Diam-diam Menghanyutkan, Damian Lillard Gusur Legenda di Buku Rekor NBA
INDOSPORT.COM — Damian Lillard berhasil menggeser legenda NBA, Jason Terry dalam perolehan tembakan tiga angka terbanyak dalam sejarah kompetisi basket bergengsi tersebut.
Damian Lillard sendiri diketahui masih berseragam Portland Trail Blazers, tim yang kini sedang terpuruk di wilayah barat.
Portland Trail Blazers kini menempati posisi 13 dalam klasemen sementara wilayah barat dan mungkin membuat mereka terlempar dari babak playoff.
Memang format Play-in NBA nampaknya masih bisa mereka perjuangkan, namun mereka harus menggeser tim-tim besar seperti Los Angeles Lakers dan Golden State Warriors.
Dengan fakta tersebut, nampaknya Trail Blazers memang harus pupus harapan dalam bisa bersain memenangkan gelar juara.
Sehubungan dengan terpuruknya Trail Blazers, karier Damian Lillard pun juga ikut lepas dari sorotan publik dan media.
Namun mengejutkannya, Damian Lillard sebenarnya masihlah oemain superstar yang dapat meledak kapan saja.
Terbukti, ia pun berhasil menjadi momok bagi San Antonio Spurs di mana Trail Blazers saat itu berhasil menang telak 127 – 147.
Damian Lillard tentu keluar sebagai MVP dengan berhasil catatkan Double-Double dengan 37 poin dan 12 assist.
Tidak hanya itu, pada pertandingan ini pula, Damian Lillard berhasil menggeser Jason Terry dalam perolehan tembakan tiga angka terbanyak dalam sejarah NBA.
1. The Dame Time
Damian Lillard memang dulunya merupakan pemain sekelas All Star dan memiliki kemampuan menembak tiga angka yang luar biasa.
Di masa kejayaannya dulu, dia bahkan digadang-gadang menjadi pemain yang bisa mengimbangi kemampuan menembak tiga angka Stephen Curry.
Pada pertandingan melawan San Antonio Spurs kali ini saja, dia mencetak tujuh tembakan tiga angka untuk menggeser Jason Terry.
Tidak hanya itu, dia bahkan mendapatkan julukan Dame Time karena kemampuannya yang meningkat drastis di waktu-waktu krusial
Damian Lillard sering kali menjadi kunci Trail Blazers untuk membalikkan keadaan. Lillard yang sedang panas biasanya akan menembakkan tiga angka pada detik-detik terakhir pertandingan.
Hebatnya, tembakan krusial ini biasanya masuk dan membuat Portland Trail Blazers keluar sebagai pemenang.
Tembakan detik-detik akhir pertandingan ini biasa disebut dengan buzzer beater dan Damian Lillard adalah yang terbaik dalam melakukannya.
Selain itu, Lillard sendiri sebenarnya masih memiliki performa yang luar biasa. Dia bahkan pernah mencetak 50 poin kala bermain melawan Cleveland Cavaliers.
Pemain yang kini sudah berusia 32 tahun ini bahkan masih bisa masuk pada gelaran NBA All Star 2023 kali ini dengan berada di urutan tujuh dalam pemungutan suara.
Damian Lillard sendiri mempunyai statistik karier yang gemilang dengan 29,3 poin per game, 3,9 rebound per game, dan 7,4 assist per game.
Sumber: CBSSports