INDOSPORT.COM - Magic Rune adalah sebuah mekanisme terbaru yang ada di game eSports Arena of Valor. Hadirnya Magic Rune membuat META dan gameplay dari para gamers mengalami perubahan, termasuk diturnamen-turnamen kompetitif game MOBA besutan Tencent Games ini.
Berkat kehadiran Magic Rune, beberapa hero yang terlempar dari META kembali mendapat pick rate berkat penguatan dari efek Magic Rune. Bahkan beberapa hero yang sudah terkena nerf (pengurangan statistik) seperti Florentino masih sangat kuat berkat efek Magic Rune.
Dari banyaknya Magic rune yang tersedia di game eSports Arena of Valor, setidaknya ada empat Magic Rune yang kerap digunakan dalam turnamen kompetitif oleh para profesional player.
Lantas, Magic Rune apa saja yang dipilih oleh setiap pro player guna meningkatkan ability hero yang dipakai? Berikut tim INDOSPORT rangkum seperti yang dilansir dari Revival TV.
1. Devil Awakening
Magic Rune yang masuk dalam kategori Lockheim ini dapat memberikan Cooldown Reduction (CR) sebanyak 50 persen setelah skill ultimate digunakan. Magic Rune ini mampu membuat hero melakukan spam skill secara terus menerus.
Beberapa hero yang cocok menggunakan rune ini adalah Krixi, Darcy, Nakroth, dan Zephys atau hero yang bergantung pada skill.
2. Sacred Protection
Sacred Protection merupakan salah satu Magic Rune yang paling populer dan kerap dipilih karena memberi Shield dan juga tambahan Movement Speed.
Namun setelah terkena nerf, Magic Rune ini hanya digunakan untuk beberapa hero yang lemah saat early game seperti Capheny atau hero yang tidak memiliki escape tool atau skill dash untuk kabur dari sergapan musuh.
3. Curse of Death
Tak hanya item, Curse Of Death juga hadir dalam mekanisme Magic Rune. Rune yang masuk dalam kategori Lockheim ini untuk melakukan burst damage.
Magic Rune ini sering digunakan untuk hero yang bisa menghabisi musuhnya dengan cepat dan didominasi oleh hero Assasin.
4. Endless Cycle
Setelah Magic Rune Sacred Protection terkena nerf, Magic Rune Endless Cycle pun mulai sering dipakai. Mekanisme dari rune Endless Cycle mungkin mirip dengan buyback di mana bisa langsung menghidupkan hero setelah dibunuh maksimal tiga kali dalam satu permainan.
Endless Cycle biasanya digunakan pada mid atau late game untuk menghadapi situasi genting.