INDOSPORT.COM - Tim Dranix eSports akan mewakili Indonesia di ajang Free Fire World Series 2019 di Brasil, November 2019 mendatang. Namun, mengapa para pemain justru menggeber latihan fisik?
Free Fire sendiri merupakan game eSports paling diminati khususnya di Indonesia, dan menduduki peringkat pertama mobile game di 22 negara sejak awal tahun 2018 lalu.
Prestasi tim Free Fire Indonesia di turnamen dunia pun terbilang sangat meyakinkan. Salah satu kuncinya yakni menyeimbangkan antara latihan eSports dan latihan fisik.
Hal itu dibenarkan oleh salah satu player tim Free Fire Dranix eSports, Bayu Nugroho Saputro. Ia mengatakan rekan-rekannya sudah mempersiapkan diri dengan baik agar nantinya bisa mengharumkan nama Indonesia
"Kita ke Brasil kisaran tanggal 8 atau 9 November. Persiapannya sejauh ini cukup lah, pokoknya anak-anak lagi saya gedor olahraga fisik," sebut Bayu kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT.
"Butuh banget kekuatan fisik, dan ngaruh juga ke permainan. Misalnya, mata kita kan ke layar terus-terusan, emang nggak panas? Pegel pasti," tukas Bayu.
Selain olahraga fisik, Dranix eSports juga tetap berlatih eSports di setiap harinya, bahkan dengan peralatan yang semirip mungkin dengan yang digunakan pada turnamen Free Fire World Series 2019 di Brasil.