INDOSPORT.COM - Timnas eSports Indonesia nampak mewaspadai satu negara yang dipastikan bakal menjadi lawan tangguh di perhelatan SEA Games 2019 yang berlangsung pada 30 November sampai 11 Desember mendatang.
Satu negara yang dipastikan akan menjadi penghalang untuk mendulang emas bagi Timnas eSports Tanah Air ialah Vietnam. Hal ini disampaikan langsung oleh Richard Permana selaku manajer Timnas eSports Indonesia.
Vietnam dianggap menjadi lawan tersulit karena hebat pada enam nomor yang dipertandingkan di gelaran eSports. Sebelumnya enam nomor game yang dipertandingkan di SEA Games tahun ini ialah Mobile Legends, Dota 2, Arena of Valor (AOV), Hearthstone, Starcraft 2, dan Tekken 7.
"Vietnam itu pasti (lawan terberat). Vietnam hampir semua nomor jago-jago. Tuan rumah juga cukup merepotkan," tutur Richard.
Walaupun terlihat cukup kesulitan, Richard menjanjikan jika para atlet eSports yang dilatihnya bisa merebut medali pada setiap nomor yang dipertandingkan. Namun melihat saingan-saingan negara lain tidak membuat dirinya yakin memasang target tinggi.
Untuk saat ini Timnas eSports Indonesia menargetkan tiga medali emas saja secara realistis. Medali emas itu dicanangkan bakal didapat pada game Mobile Legends, AOV, dan Hearthstone.
Untuk nomor Hearthstone, Indonesia masih mengandalkan Hendry "Jothree" Koentarto dan Rama "Douahou" Ariangga yang sama-sama membanggakan di Asian Games 2018 lalu. Selain itu timnya yang berlaga di nomor Mobile Legends dan Tekken 7 juga sempat meraih perak pada test event di Filipina, 2 November lalu.