INDOSPORT.COM – Setelah Malaysia mundur menjadi tuan rumah turnamen eSports CS:GO region Asia-Pasifik (APAC), kini giliran China yang harus menunda turnamen akbar karena mewabahnya virus corona.
Sebagaimana diketahui, penyebaran virus corona menjadi perhatian dunia, sebab tak hanya menular dengan cepat dan memakan korban jiwa, namun juga belum ditemukan vaksin untuk penyembuhan.
Saat ini virus corona sudah menyebar di sebagian wilayah Asia dan Asia Tenggara, bahkan sudah ada kasus di Australia, Eropa dan Amerika. Terpantau hingga hari ini, Senin (27/01/20), korban jiwa akibat infeksi virus ini sudah tercatat hingga 80 orang.
Virus corona pertama kali menyebar di Wuhan, China, hingga akhirnya mengganggu aktivitas di Negeri Tirai Bambu. Bahkan, turnamen eSports League of Legends Pro League (LPL) di China juga terkena dampaknya.
Laga pekan kedua yang harusnya digelar dalam waktu dekat, harus ditunda hingga waktu yang tak dapat ditentukan. Padahal, laga ini cukup penting untuk menyambut musim 2020 Spring Split.
“Kami telah memutuskan untuk menunda LPL Pekan kedua hingga kami dapat memastikan keamanan dan kesehatan para pemain dan fans kami,” tertuang dalam pengumuman resmi akun Twitter LPL official, Minggu (26/01/20).
“Kepada fans, kami dengan tulus meminta maaf karena hal ini harus terjadi dan kami segera memberikan informasi secepat mungkin,” tambahnya.
Imbas dari penundaan tersebut, serta lumpuhnya aktivitas di sejumlah wilayah China, membuat sejumlah tim eSports divisi League of Legends juga terancam gagal tampil di ajang Mid-season Invitational.