INDOSPORT.COM - Maraknya penyebaran virus corona cukup mengganggu aktivitas di dunia internasional, termasuk sejumlah agenda eSports yang dilangsungkan di China dalam waktu dekat.
Salah satu agenda eSports yang diikuti pemain Indonesia adalah turnamen eMasters Chengdu 2020. Indonesia mengirimkan dua wakilnya dari game Arena of Valor (AOV) dan Pro Evolution Soccer (PES).
Turnamen eMasters Chengdu 2020 rencananya akan dilangsungkan di China pada bulan Februari ini. Namun hingga kini, akses untuk keluar dan masuk China sangat terbatas karena mewabahnya virus corona.
Virus yang disebarkan oleh hewan ke manusia itu sudah memakan cukup banyak korban jiwa, namun belum ada anti-virus maupun vaksin yang bisa menanggulangi pesatnya penyebaran virus corona.
Alhasil, Asia eSports Federation (AESF) selaku penyelenggara Chengdu eMasters 2020 memutuskan untuk menunda gelaran kompetisi eSports terbesar se-Asia tersebut. Hal itu dibenarkan oleh Ketua IESPA, Eddy Lim.
"Itu sudah di postpone dari AESF, sampai batas waktu yang belum ditentukan," jelas Eddy Lim saat ditemui awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (01/02/20) di ICE BSD.
"Karena untuk suasana saat ini, mana ada yang berani ke China," tambahnya.
Perlu diketahui, Indonesia turut serta di turnamen eMasters Chengdu 2020 dengan mengirimkan tim Dunia Games (DG) eSports untuk tampil di game AOV, serta Setia Widianto yang mewakili game PES.