INDOSPORT.COM - Pertarungan sengit di babak grand final Free Fire Indonesia Masters 2020, Minggu (15/03/20) di Tennis Indoor Senayan, akhirnya menghadirkan sosok baru sebagai juara. Kali ini, ONIC Olympus dari ONIC eSports yang berhasil meraih podium tertinggi.
Pada babak final kali ini, sangat sulit memprediksi tim yang akan melenggang ke papan atas. Sebab, sejak match pertama hingga keenam, belum ada tim yang mampu meraih Booyah! (sebutan untuk kemenangan di game Free Fire) sebanyak dua kali.
ONIC Olympus harus bersaing ketat dengan sejumlah tim papan atas, mulai dari EVOS eSports yang merupakan juara dunia Free Fire World Cup 2019, serta Dranix Vendetta yang mewakili Indonesia di ajang Free Fire World Series 2019.
Tak lupa, pesaing berat ONIC Olympus lainnya yang juga masih menunjukkan kualitas di partai final hari ini, yakni Louvre eSports yang menjadi wakil Indonesia di Piala Presiden eSports 2020 lalu.
Namun, satu Booyah! yang didapat ONIC Olympus di match terakhir, sekaligus mendulang poin untuk tim berjuluk Landak Kuning tersebut. Alhasil, Deadly, Tayoooo, Amek, Wizaaa, dan Jars berhak untuk mengangkat trofi juara seberat 15 kilogram.
Sesaat setelah memastikan titel juara, Deadly dkk mengaku tak menyangka bisa keluar sebagai juara Free Fire Indonesia Masters 2020. Sebab, lawan yang dihadapinya di laga final merupakan tim yang memiliki nama besar di level internasional kompetisi eSports.
"Kami merasa bangga, puas dengan hasil kerja keras kami, dan kami juga nggak menyangka bisa juara, lebih ke arah keberuntungan aja sih."
"Ini pertama kalinya menang bawa piala, langsung dikasih piala 15 kilogram. Biasanya cuma bawa plakat," ucap Deadly sembari tertawa.
Sebagai juara Free Fire Indonesia Masters 2020, ONIC Olympus berhak mewakili Indonesia di kompetisi eSports level internasional. Selain trofi seberat 15 kilogram, para pemain juga membawa pulang hadiah utama sebesar Rp350 juta.