INDOSPORT.COM - Morph Team baru saja memastikan diri lolos ke kejuaraan dunia PUBG Mobile. Sehingga, tim bentukan Reza 'Arap' Oktovian itu menemani Bigetron RA sebagai wakil dari Indonesia di PMWL 2020.
Hal ini juga semakin menegaskan jika eSports di Indonesia kian dipandang di dunia. Wakil Merah Putih menjadi unggulan di tiap turnamen multinasional, termasuk di nomor game PUBG Mobile.
Namun, masih banyak pula masyarakat generasi terdahulu yang memandang eSports sebagai kegiatan yang tidak menghasilkan. Hal ini coba diluruskan oleh pentolan Morph Team, Herli 'Jeixy' Juliansyah.
Dalam sebuah perbincangan bersama Dewan Pembina PB eSports, Sandiaga Uno, Jeixy berharap orang tua dapat mendukung minat anaknya di dunia eSports, dan tetap mengawasi pendidikan sang anak.
"Menurut saya, harus seimbang antara pendidikan sama game. Kalau anak itu sudah ada bakat di game, silahkan saja," ucap Jeixy kepada Sandiaga Uno.
"Bahkan ada tim lain yang suka recall kita tuh dia masih anak sekolah, tapi didukung orang tuanya karena dia sudah kelihatan bakatnya. Ikut turnamen dan terus menang sampai juara dunia," tambah eks pemain EVOS eSports itu.
Hanya saja, sesaat setelah Jeixy dan Morph Team memastikan melangkah ke turnamen PUBG Mobile level dunia, penyelenggara PMWL 2020 mengabarkan jika turnamen akan digelar secara online akibat pandemi virus Corona.
Morph Team dan Bigetron RA masuk dalam kualifikasi Liga Timur di PUBG Mobile World League (PMWL) 2020, dan akan berlangsung mulai 10 Juli hingga 9 Agustus mendatang.