INDOSPORT.COM - Delapan dari sepuluh tim Liga 1 yang tampil di kompetisi eSports Indonesian Football e-League (IFeL) 2020 mengandalkan pemain jebolan Thai e-League Pro.
Thai e-League Pro adalah kompetisi eSports untuk game Pro Evolution Soccer (PES) yang diikuti oleh tim sepak bola Liga Thailand, dan menggunakan line up masing-masing tim.
Mengadopsi konsep serupa, kali ini di Tanah Air juga diperkenalkan ajang Indonesian Football e-League (IFeL), di mana para pemain PES akan mewakili tim Liga 1.
Delapan tim yang merekrut jebolan Liga PES Thailand yakni Persija Jakarta, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persita Tangerang, Madura United, Arema FC, Barito Putera, dan Borneo FC.
Hanya PSM Makassar dan Persik Kediri yang mengandalkan pemain tanpa pengalaman di Liga Thailand. Kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, founder IFeL, Putra Sutopo mengungkap alasannya.
"Tidak semua tim Liga 1 terbuka sama eSports. Pemain-pemain dari Thailand ini, tidak bisa kita pungkiri, mereka sudah memiliki daya jual dan daya tarik," ujar Putra.
"Sengaja di season ini kita mengajak player yang sudah main di Liga Thailand, untuk membantu memperkenalkan apa itu Indonesian Football e-League dan PES."
Meski demikian, terdapat dua pemain di IFeL 2020, yakni Setia Widianto dan Indra 'Tajusa' yang lolos lewat babak kualifikasi terbuka yang digelar pada bulan Agustus lalu.
Musim depan, IFeL juga akan menggelar kualifikasi serupa untuk seluruh masyarakat dan fans sepak bola, sekaligus mencari bibit baru untuk regenerasi atlet PES nasional.
"Kita bakal buka kualifikasi untuk semua masyarakat, kita juga melibatkan suporter masing-masing klub untuk jadi bagian dari turnamen ini, membela tim favorit mereka."
Saksikan keseruan para pemain PES Liga 1 setiap pekan, mulai 12 September nanti, live di Youtube Indonesian Football e-League, dan berita terupdate hanya di INDOSPORT.