Keceplosan, Bos EVOS eSports Sebut Juara MPL ID season 5 Settingan?
INDOSPORT.COM - Bos EVOS eSports, Hartman Haris, memberi tanggapan usai hanya menjadi peringkat kedua di MPL Indonesia Season 5.
Babak grand final MPL Indonesia season 5 telah usai digelar pada Minggu (12/04/20) malam. Tim eSports Rex Regum Qeon (RRQ) berhasil menaklukkan musuh bebuyutannya, EVOS Legends, dengan skor akhir 3-2 dan keluar sebagai juara.
Dengan kemenangan tersebut, RRQ sukses mencetak rekor sebagai tim pertama yang meraih trofi juara MPL sebanyak dua kali. Sementara EVOS Legends justru gagal mempertahankan pencapaian musim lalu, sebagai juara MPL dan M1 2019 di Malaysia.
Dalam sebuah sesi konferensi yang digelar secara online pada Rabu (15/04/20), Co-Founder EVOS eSports, Hartman Haris diminta tanggapannya mengenai kekalahan tim Macan Putih di babak grand final MPL Indonesia season 5. Tak disangka, ia justru menyebutkan jika gelar itu adalah settingan.
"Yang pasti sedih karena juara kedua, tapi juara itu kan nggak bisa pasti, sebenarnya tanda kutip settingan. Kita nggak mau juara terus, supaya nanti ada naik-turunnya," ucap Hartman Haris dalam konferensi tersebut.
Meski demikian, Hartman coba mengambil sisi positif kekalahan EVOS Legends dari RRQ. Menurutnya, skuat Mobile Legends yang dihuni oleh Rekt, Luminaire, Wannn, Rexxy, Bajan dan Donkey itu bisa melakukan evaluasi hingga lebih baik lagi ke depannya.
"Pasti sedih, cuma saya pikir karena kekalahan ini, anak-anak apinya jadi lebih besar dan jadi latihan lebih giat lagi untuk MSC dan M2 tahun ini," tambahnya.
Ya, meski Rekt dan kawan-kawan harus takluk dari RRQ di babak grand final, namun sebagai peraih titel runner up MPL Indonesia season 5, EVOS Legends juga berhak untuk mewakili Indonesia di ajang Mobile Legends Southeast Asia Cup (MSC) 2020 di Filipina.