Cloud9 Divisi League of Legends Resmi Lepas Sang Pelatih Kepala, Max Waldo

INDOSPORT.COM — Max Waldo mengumumkan kepergiannya setelah dua tahun menjabat sebagai staf pelatih untuk tim esports asal California, Cloud9.
Max Waldo, atau yang dulunya dikenal dengan nama Kaizen, mengawali debutnya sebagai perancang strategi untuk Cloud9 (C9) pada tahun 2021 setelah sebelumnya tergabung dalam tim eSports lain, 100 Thieves.
Sebelumnya, Max Waldo sudah diumumkan masuk dalam rooster C9 untuk League Championship Series (LCS) Spring yang akan dijadwalkan bergulir pada 27 Januari mendatang.
Pengumuman ini cukup mendadak dan membuat banyak penggemar C9 yang mempertanyakan hal ini.
Tentu banyak yang berspekulasi apakah terjadi permasalahan internal antara Cloud9 dan Max Waldo buntut dari berita yang terkesan mendadak ini.
Untungnya, Max Waldo sendiri langsung sigap dan memberikan konfirmasinya sebelum terjadi kesalahpahaman.
“Ini merupakan keputusan saya sepenuhnya, saya sudah bersama mereka selama dua tahun dan berharap C9 yang terbaik. Saya memang membuat keputusan ini mendadak karena itu mereka (C9) juga baru mengumkannya kali ini,” ungkap pria berkacamata ini.
Karier Max bersama C9 bisa dibilang cukup sukses dan juga diakhiri dengan keberhasilan mereka untuk masuk ke panggung LCS.
Nampaknya, Max Waldo akan meneruskan kariernya sebagai pembuat konten yang sedang ia rintis di kanal YouTube pribadinya.
Mantan pelatih Cloud9 yang kini juga sudah direkrut kembali, Alfonso Rodriguez, sepertinya membutuhkan peracik strategi yang baru.
1. Roster Terbaru Cloud9
Cloud9 sendiri sudah mengumumkan roster mereka untuk gelaran LCS 2023 nanti. Namun, dengan keluarnya Max, mereka pun memiliki rooster baru.
Sebagai rencana darurat, Cloud9 pun memilih Marcin Wolski, atau lebih dikenal sebagai Selfie untuk menjadi peracik posisi mereka.
Cloud9 dijadwalkan untuk bermain sebagai laga pembuka dan langsung berhadapan dengan tim Tangguh, 100 Thieves. Berikut rooster mereka pada gelaran LCS:
- Ibrahim “Fudge” Allami yang bermain sebagai top laner.
- Robert “Blaber” Huang yang bermain sebagai jungler.
- Dimitri “Diplex” Ponomarev yang bermain sebagai mid laner.
- Kim “Berserker” Min-cheol yang bermain sebagai bottom lane.
- Jesper “Zven” Svenningsen yang bermain sebagai support.
Kelemahan Cloud9 sendiri terletak pada kurangnya strategi yang mereka miliki. Kemenangan mereka dalam LCS Summer 2022 kemarin memang merupakan prestasi tetapi mereka harus puas untuk kandas di posisi 15 dalam turnamen Worlds.
Sumber: ClutchPoints