INDOSPORT.COM - Muhammad Rizki Xavier punya jalan karier yang unik. Kapten Timnas Futsal Indonesia U-20 yang menembus empat besar Asia 2019 itu terjun ke olahraga futsal karena banting setir dari sepak bola usai pembekuan PSSI beberapa tahun lalu.
“Dulu awalnya SD sampai SMA main sepak bola, tapi waktu itu PSSI tiba-tiba dibekukan dan tidak ada kegiatan. Ternyata di SMA banyak turnamen futsal, lalu iseng-iseng ikut. Alhamdulillah rezekinya sampai sekarang ada di futsal,” ucap Rizki kepada INDOSPORT.
Momen tersebut membuat aktivitasnya sehari-hari berbalik 180 derajat. Saat masih duduk di bangku SD dan SMP, ia memprioritaskan latihan sepak bola setiap hari, bahkan sempat bergabung ke Persija Jakarta U-17.
Sekarang, ia mengutamakan futsal sebagai karier dan hanya menjadikan sepak bola sebagai hobi. Meski terbilang baru menekuni futsal, kemampuannya di lapangan hijau tersalurkan dengan baik.
Sederet penghargaan pemain terbaik ia raih dalam beberapa turnamen futsal antarpelajar. Tak hanya itu, Rizki pun pernah mendapatkan gelar sebagai top scorer.
Bakat Rizki Xavier mulai tercium ketika mengikuti turnamen bertajuk U-20 yang diadakan di Jatinangor, Bandung. Ia kemudian dipanggil seleksi hingga kemudian masuk dalam daftar pemain yang memperkuat timnas futsal Indonesia U-20.
Setelah ini, ia akan berusaha mencari klub profesional untuk berkompetisi dengan pemain terbaik dari seluruh Indonesia. Rizki Xavier memberikan ‘kode’ agar salah satu klub dari Jakarta merekrutnya dalam waktu dekat.
“Mungkin untuk tahun ini akan mencari klub di Jakarta. Saya sudah berada di luar kota dan luar negeri selama delapan bulan sebelum Piala AFC U-20 2019 kemarin. Saya ingin lebih dekat saja dengan keluarga,” ujar Rizki Xavier.
Dengan kesuksesannya saat ini, Rizki Xavier mengaku akan terus melanjutkan kiprahnya sebagai pemain futsal profesional. Pemuda berusia 20 tahun ini berpeluang kembali mengharumkan nama Indonesia karena dipanggil seleksi timnas senior untuk ajang Piala AFF 2019.