Kensuke Takahashi: Dari Spanyol, Piala Dunia, hingga Cetak Sejarah di Indonesia
INDOSPORT.COM - Kesuksesan Kensuke Takahashi mencatatkan sejumlah prestasi bersama timnas futsal Indonesia tercipta dari perjalanan panjang mulai dari Spanyol dan Piala Dunia.
Timnas Indonesia sukses menembus final Piala AFF Futsal 2019 dan akan berhadapan melawan tim kuat Thailand, Minggu (27/10/19). Hal yang tentu tak lepas dari tangan dingin pelatih asal Jepang Kensuke Takahashi.
Bersama pelatih yang mulai memimpin pada 2018 lalu itu, timnas futsal Indonesia memang berhasil menorehkan sejumlah pencapaian membanggakan, baik di level senior maupun usia di bawahnya.
Sebagai pelatih, Kensuke Takahashi memang layak diberikan apresiasi tinggi. Apa lagi secara rekam jejak dirinya cukup memiliki latar belakang mentereng, khususnya kala masih aktif sebagai pemain.
Untuk lebih mengenal dan mengetahui dari mana tangan dingin Kensuke Takahashi itu bisa terbentuk. Berikut INDOSPORT merangkumkan.
1. Kensuke Takahashi
Seperti disinggung sebelumnya, Kensuke mengawali karier profesional sebagai pemain sebelum akhirnya beralih profesi menjadi seorang pelatih.
Jauh sebelum itu, Kensuke Takahashi sebenarnya terlebih dahulu menggeluti sepak bola. Tepatnya sebelum tahun ketiganya menimba ilmu di Universitas Juntendo.
Setelah tahun ketigannya di bangku kuliah, Kensuke Takahashi hijrah ke lapangan futsal dan kemudian bergabung dengan klub Bardral Urayasu mulai 2004.
Bersama Bardral Urayasu, karier Kensuke Takahashi berjalan mulus. Satu posisi di timnas futsal Jepang pun berhasil didapatkan, termasuk ketika namanya masuk dalam skuat Jepang di Piala AFC Futsal 2004 dan sukses membawa pulang predikat runner-up.
Di tahun yang sama, Kensuke Takahashi kembali terpilih dalam skuat Jepang di Piala Dunia Futsal 2004. Meski harus terisngkir sejak fase grup, saat itu Kensuke berhasil menorehkan rekor sebagai pemain termuda di skuat Jepang, dalam usia 22 tahun.
Tampil bagus di Liga Futsal Jepang, talenta Kensuke Takahashi membuat klub kasta teratas futsal Spanyol Caja Segovia FS tertarik memakai jasanya. Dua musim Caja Segovia FS, Kensuke Takahashi hijrah ke klub Spanyol lain, yakni UD Guadalajara FS.
Hanya semusim di UD Guadalajara, Kensuke Takahashi kemudain kembali ke klub lamannya di Jepang Bardral Urayasu hingga akhirnya pensiun di musim 2016.
Setahun berselang, Bardral Urayasu kemudian mempercayakan Kensuke Takahashi untuk memimpin tim sebagai direktur teknik, setahun kemudian sebagai manajer, hingga akhirnya direkrut Indonesia pada tahun lalu.
Timnas Futsal Indonesia
Mulai dikontrak Federasi Futsal Indonesia (FFI) pada awal April 2018, Kensuke Takahashi mendapatkan tugas bukan hanya memimpin timnas futsal Indonesia di level senior. tetapi juga di level U-20 dan timnas futsal putri Indonesia.
Di level U-20, pretasi luar biasa sempat ditorehkan Kensuke Takahashi. Mulai dari sukses membawa timnas Indonesia lolos ke Piala Asia Futsal U-20 2019. Hingga kemudian sukses menembus semifinal di turnamen yang berlangsung di Iran itu.
Pencapaian itu terhitung sangat luar biasa karena bersama Kensuke Takahashi, timnas futsal Indonesia U-20 hanya akhirnya terhenti di tangan tim tuan rumah, yang juga kemudian menjadi juara.
Di level senior sendiri, Kensuke Takahashi sempat membawa timnas futsal Indonesia menduduki peringkat ketiga Piala AFF Futsal 2018.
Gelar tersebut berpeluang meningkat tahun ini. Saat sore nanti (27/10/19) timnas futsal Indonesia akan berhadapan dengan raksasa Asia Tenggara, Thailand, di Stadion Indoor Phu Tho, Ho Chi Minh City, Vietnam, pukul 17.00 WIB.