Olahraga ultra merupakan olahraga lari yang melebihi jarak lari marathon serta melintasi alam dengan tantangan-tantangan ekstrim dengan level jarak 50-100km atau lebih. Satu-satunya pelari ultra asal Indonesia yang berhasil mencapai garis finish pada ajang Likeys 6633 Ultra 2015 di Kutub Utara, Kanada, Hendra Wijaya berbagi pengalamannya hingga bisa menaklukkan lintasan ekstrim sejauh 566 km itu.
Hendra sendiri mengaku bahwa cedera sudah pasti dialami bagi pelari ultra, tetapi hal yang memberi kekuatan adalah berpikir positif. Terus menjalani latihan serta makan makanan yang bergizi tentu akan memudahkan tubuh kita untuk dapat berlari di medan-medan yang menantang.
"Sebenarnya yang paling penting adalah kekuatan pikiran, karena bila kita sudah berpikir negatif mengenai trek yang akan kita lalui, maka akan lebih sulit untuk menjadi Finisher," kata Hendra Wijaya.
Pelari ultra ini mengaku bahwa kesehatannya yang paling terkena dampak atas kegiatan ekstrimnya adalah saraf-sarafnya. Untuk itu dia menyiasatinya dengan mengkonsumsi banyak sekali protein. Bahkan dirinya memperbanyak mengkonsumsi susu layaknya minum air putih.