INDOSPORT.COM – Sprinter dan Olimpian asal Trinidad-Tobago, Deon Lendore, terlibat kecelakaan nahas di Texas Amerika Serikat yang merenggut nyawanya pada usia 29 tahun.
Sebagai informasi, Deon Lendore lahir di Arima, Trinidad dan Tobago pada 28 Oktober 1992. Dia merupakan seorang sprinter negaranya yang berspesialisasi dalam lari 400 meter.
Deon Lendore pernah menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Texas A&M University, Amerika Serikat. Selama bersekolah, dia berkompetisi di tim atletik sekolah pada 2012-2014.
Hingga akhirnya karena bakat dan kegigihannya berlatih, Deon Lendore mampu memenangkan beragam kejuaraan seperti meraih medali perak dalam lari estafet 4x400 Kejuaran Dunia 2015.
Deon Lendore meraih medali perunggu di nomor individu di Indoor World Championships pada 2016 dan 2018. Hal lain yang membanggakan darinya adalah tampil di ajang Olimpiade.
Mewakili Trinidad dan Tobago, Deon Lendore mampu tampil dalam tiga edisi Olimpiade, yakni Olimpiade London 2012, Olimpiade Rio 2016, dan Olimpiade Tokyo 2020.
Dari partisipasinya sebagai seorang atlet lari, Deon Lendore mampu mempersembahkan medali perunggu 4x400 meter di Olimpiade London 2012.
Dari kesuksesannya, Deon Lendore bekerja sebagai pelatih sukarelawan di tempatnya menimba ilmu perkuliahan, yakni Texas A&M University, Amerika Serikat.
Namun siapa yang menyangka jika dia harus meninggal usai terlibat kecelakaan nahas saat berada dalam misi mulianya di Texas, Amerika Serikat, pada Senin (10/1/22) malam waktu setempat.
Melansir TMZ Sports, Departemen Keamanan Publik (DPS) Texas memberikan pernyataan bahwa Deon Lendore sedang mengemudi ke arah barat di FM 485, di Milan Countrey dengan mengendarai mobil Volkswafen Jetta 2015 miliknya.
Sprinter Trinidad dan Tobago itu dilaporkan melewati garis marka jalan dan menyalip kendaraan dari arah berlawanan. Sampai akhirnya dia tewas di tempat kejadian setelah menabrak mobil SUV Infiniti 2018.
Sementara pengendara mobil SUV Infiniti 2018 adalah seorang wanita berusia 65 tahun diketahui mengalami cedera dan sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit terdekat di Amerika Serikat.