Di Luar Nalar, Olimpian Cantik Gesa Krause Lomba Lari 5000 Meter Saat Hamil 22 Minggu

INDOSPORT.COM – Gesa Krause, pelari cantik berusia 30 tahun asal Jerman, mengejutkan penonton dengan menyelesaikan lari 5 kilometer saat dirinya sedang hamil 22 minggu.

Atlet lari kelahiran Jerman pada 3 Agustus 1992 yang telah malang-melintang mengikuti Olimpiade sebanyak tiga kali (2012,2016, 2020)  itu bisa menyelesaikan lintasan 5 kilometer.

Melansir Deutsche Welle, Desa Krause menyelesaikan lari dan finis di urutan ke-20 dalam waktu selama 17 menit 31 detik.

Tentu saja waktu yang dicapai itu sudah sangat mengesankan bagi Gesa Krause yang sedang hamil 22 minggu atau lima bulan.

Jadi tak mengherankan jika atlet lari kelahiran Ehringshausen tersebut langsung mendapatkan tepuk tangan gemuruh dari penonton yang hadir.

Jika dirunut dari ceritanya, sebagai pegiat cabor atletik, Gesa Krause mengikuti kompetisi lari dalam keadan hamil lantaran kompetisi itu sangat berarti jelang masa pensiunnya.

“Saya tidak pernah menyangka bia berlari begitu cepat di minggu ke-22 dari kehamilan ini,” kata Desa Krause melansir laman Deutsche Welle.

“Sungguh saya senang karena saya telah melakukan sesuatu yang istimewa.,” sambung pelari Jerman yang bernama lengkap Gesa Felicitas Krause tersebut.

“Antara empat atau enam minggu kehamilan, saya merasa sangat mual dan lelah sepanjang hari. Saya tidak tahu apa yang harus saya makan. Saya tidak enak badan. Saya tidak punya cukup tenaga.”

“Jadi sebagai seseorang yang terbiasa berlari 140 kilometer seminggu, saya selalu ingin lari dan saya telah melakukan hobi ini bahkan saat hamil,” ucap Gesa Krause.

1. Prestasi Gesa Krause

Bisa tetap kompetitif sebagai pelari Jerman di saat memiliki bayi sesungguhnya adalah impian yang selama ini dimiliki Gesa Krause.

Melansir Deutsche Welle, dia terinspirasi dengan kisah Kathrin Dorre-Heinig, seorang pelari maraton Jerman yang bisa mendapatkan masa terbaiknya sebagai atlet meskipun sudah melahirkan seorang bayi.

“(Mereka_ telah memberi saya keyakinan bahwa keduanya mungkin (tetap jadi atlet dan menjadi seorang ibu),” ujar Gesa Krause.

“Ada banyak yang telah melakukannya dan itu selalu menarik bagi saya (untuk meniru langkah yang sama),” sambungnya.

Meskipun Gesa Krause tidak menyangkal bahwa selama dirinya hamil, sedikit kewalahan diderita untuk menyesuikan program latihan yang akhirnya mendatangkan ketakutan.

“(Ketakutan itu nyata dan saya menyadari bahwa (ini) adalah hal serba pertama yang terjadi dalam karier dan kehidupan pribadi saya.Meski harus aya akui bahwa ini hal yang menggembirakan.”

“Mungkin perlu sedikit waktu bagi saya untuk merasa nyaman dengan hal baru ini. Namun saya sekarang sudah benar-benar yakin bahwa jika sesuatu muncul yang tidak berjalan sesuai bayangan, maka akan ada pilihan lain,” Gesa Krause.

Sebagai informasi, Gesa Krause adalah pelari putri berusia 30 tahun yang sudah dua kali  menjuarai lari jarak 3000 meter Eropa di tahun 2016 dan 2018.

Pelari professional Jerman ini juga sudah dua kali meraih medali perunggu pada ajang yang berlangsung pada tahun 2015 dan 2019.

Sejauh ini, Gesa Krause memegang rekor nasional lari rintangan 3000 meter dengan catatan waktu sembilan menit tiga detik.

Sumber: Deutsche Welle