INDOSPORT.COM – Komisi Atletik Nevada (NAC) telah mengumumkan bahwa hukuman untuk Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov akan diperpanjang hingga waktu yang belum ditentukan.
Hukuman tersebut sebagai buntut kericuhan yang terjadi pasca pertarungan UFC seri ke-229 di T-Mobile Arena, Las Vegas, pada awal Oktober lalu. Insiden ricuh itu terjadi usai Khabib tersulut emosi setelah diprovokasi oleh rekan McGregor, Dillon Danis, yang berujung pada terciptanya keributan.
Akibat ulah brutal itu, hukuman yang diterima oleh kedua petarung selama 10 hari sejak 14 hingga 24 Oktober 2018 akan diperpanjang, seperti yang diturutkan dalam laman berita olahraga Sport Bible.
Menurut ahli MMA, Ariel Helwani, hukuman itu akan diperpanjang hingga 10 Desember 2018 atau tepatnya sampai digelarnya sidang disiplin. Selama hukuman larangan bertarung, NAC akan melakukan investigasi agar mengetahui di mana titik permasalahan dan siapa yang bersalah.
Seems like they will settle on giving Nurmagomedov half of his purse until the next (most important) hearing in December.
— Ariel Helwani (@arielhelwani) 24 Oktober 2018
Selain itu, NAC juga memutuskan untuk hanya memberikan separuh atau sebesar 1 juta dolar Amerika (Rp15,2 miliar) dari total hadiah yang diterima Khabib sebanyak $2 juta dari pertarungannya dengan petarung asal Irlandia tersebut.
Motion passes to release $1 million of Nurmagomedov's disclosed $2 million purse. They are keeping the other half pending the results of the ongoing investigation.
— Ariel Helwani (@arielhelwani) 24 Oktober 2018
Menurut informasi lain yang dirangkum dari laman berita sport The Guardian, NAC juga sedang mempertimbangkan hukuman uang tunai sebagai denda dan larangan bertarung seumur hidup untuk keduanya.
Jelas jika keputusan tersebut sudah bulat untuk ditetapkan, maka dipastikan akan menuai kontroversi dari keduanya karena dinilai terlalu memberatkan dan berlebihan.
Ikuti Terus Update Seputar UFC dan Berita Sport Lainnya INDOSPORT.COM