INDOSPORT.COM – Petarung Mixed Martial Arts (MMA), Khabib Nurmagomedov memiliki kisah yang bisa dibilang tak begitu mulus jelang pertandingannya melawan Justin Gaethje.
Duel antara Khabib vs Gaethje akan digelar di UFC 254 pada 24 Oktober mendatang. Gaethje sendiri berhasil keluar menjadi penantang Khabib usai dirinya mengalahkan Tony Ferguson lewat TKO di UFC 249, yang membuat ia meraih gelar interim kelas ringan.
Namun petarung berjuluk The Eagle itu sudah memberikan ancaman kepada lawannya, dengan mengatakan bakal mengandaskan perlawanan dan ‘menenggelamkan’ Gaethje.
“Justin Gaethje adalah seorang yang sangat baik dan akan menjadi lawan yang tangguh untuk saya, tapi saya bukan Dustin atau Tony, saya akan mengandaskan perlawanannya besok,” tutur Khabib.
Namun pernyataan tersebut nyatanya tak digubris oleh Gaethje, di mana petarung yang tengah naik daun itu lebih memilih untuk fokus dengan sesi latihan ekstremnya agar bisa mengalahkan Khabib, dan menodai rekor tak terkalahkan milik lawannya.
Mendapatkan Cemoohan dari Petarung yang Tak Suka dengannya
Nyatanya persiapan Khabib Nurmagomedov tak berlangsung dengan damai dan tenang. Ia berkali-kali mendapatkan cemoohan dari petarung yang tak suka dengannya jelang duel melawan Gaethje.
Tentunya, ‘serangan’ tersebut datang dari Conor McGregor, musuh bebuyutan yang selalu mengganggu hidupnya dengan sejumlah ledekan dan pernyataan kontroversional.
Yang terbaru ialah Conor McGregor menertawakan ancaman yang diberikan oleh Khabib, yaitu akan menenggelamkan Gaethje. Menurut pensiunan UFC tersebut, Khabib bakal lari saat akan diserang oleh lawannya
"Ancamannya berarti, 'Saya akan lari keliling ke pinggir octagon, berusaha memperbaiki posisi celana saya. Dan dalam 10 menit pertama, pertarungan akan saya bawa ke bawah untuk menarik celananya'," ucap Conor McGregor.
Tak berhenti sampai disitu, Khabib yang memiliki rekor kemenangan 28-0-0, itu ingin bertanding melawan Georges St-Pierre (GSP), untuk membukukan rekor 30 kemenangan tanpa kekalahan sebelum memutuskan pensiun. Begitu pula dengan GSP yang memang sejak dulu ingin berduel melawan Khabib.
Namun keinginannya juga mendapatkan pandangan rendah dari petarung UFC kelas teri, Kevin Lee yang bersedia membantu Georges St-Pierre dalam duel tersebut.
“Saya mengetahui semua gaya bertarung Khabib jadi saya bersedia membantu GSP. Khabib memang petarung juara, namun tidak tak sehebat itu,” kata Kevin Lee.