INDOSPORT.COM – Petarung MMA, Dustin Poirier membantah pernyataan bos Ultimate Fighting Championship (UFC), Dana White yang mengatakan dirinya tak ingin bertarung melawan Tony Ferguson.
Duel superfight antara Poirier vs Ferguson rencananya akan digelar untuk acara co-main event di pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje di UFC 254 yang akan berlangsung pada 24 Oktober 2020 mendatang.
Namun duel tersebut dipastikan batal setelah tak ada kata sepakat antara Poirier dengan pihak UFC, lantaran petarung berusia 31 tahun itu tak setuju dengan bayaran yang akan diterimanya. Dana White juga mengatakan bahwa Poirier tak tertarik untuk melawan Ferguson.
“Saya menyukai Dustin Poirier dan tak akan berbicara hal negatif tentangnya. Dia hanya tak ingin bertarung. Ada berbagai cara untuk menolak sebuah duel dan salah satunya ialah bayaran yang tak sesuai. Jadi apapun alasannya dia tak ingin bertarung,” kata Dana White, dilansir dari MMA Junkie.
Namun klaim White langsung disanggah oleh Poirier, yang memang sejak awal mengatakan bahwa dirinya sangat ingin bertarung dengan Ferguson melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, dan tak pernah mengatakan tak tertarik dengan duel tersebut.
I WANT THE FIGHT https://t.co/fGrTT8QFbY
— The Diamond (@DustinPoirier) September 16, 2020
"Saya menginginkan pertarungan itu,” tulis Poirier, di akun Twitter-nya.
Di sisi lain, Tony Ferguson sendiri meminta pihak UFC untuk segera menyepakati bayaran yang diminta oleh Poirier agar mega duel tersebut bisa segera terealisasikan.
“Bayar dia (Poirier), Dana White, UFC. Aku mencintai kalian semua tapi ayo beri penggemar apa yang mereka layak dapatkan,” tulis Tony Ferguson di media sosialnya.
Dustin Poirier merupakan salah satu petarung bintang di ajang UFC, dengan catatan rekor 26-6-0, di mana kemenangannya atas Dan Hooker pada 27 Juni lalu menjadi duel terakhirnya. Sementara Tony Ferguson saat ini memiliki catatan kemenangan 25-4-0 setelah kalah atas Justin Gaethje.